Bangkok Motor Show 2020 Resmi Digelar dengan Protokol Ketat

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat tertunda, akhirnya ajang pameran otomotif Bangkok International Motor SHow (BIMS) ke-41 resmi digelar. Pameran berskala internasional ini berlangsung di Challenger Hall, IMPACT Muang Thong Thani dari 15-26 Juli 2020.

Beda dengan sebelumnya, kali ini acara yang mengambil tema Inspiration Unlocks The Future tersebut berlangsung dengan mengedepankan konsep berbeda yang menjunjung protokol kenormalan baru di tengah ancaman virus Covid-19.

Prachin Eamlumnow, Chief Executive Officer of The Grand Prix International Public Company Limited, mengatakan meskipun di awal tahun Thailand dan dunia menghadapi krisis akibat dampak Covid-19, tetapi tak menyurutkan niat perusahaan mobil dan sepeda motor untuk berpartisipasi dalam ajang tahunan tersebut.

"BIMS 41 dihelat di area pemeran seluas 170.960 meter persegi, menegaskan untuk menjadi pameran mobil terkemuka di Asia Tenggara," kata Prachin dalam keterangan resmi situs BIMS.

Penerapan protokol kesehatan bagi pengunjung juga dilakukan dengan ketat. Pihak penyelenggara mewajibkan penggunaan masker atau face shield selama di dalam pameran serta wajib selalu membersihkan tangan dengan hand sanitizer setiap kali sebelum masuk ke dalam mobil yang ingin dicoba.

Tak hanya itu saja, proses penyaringan pengunjung dan seluruh peserta juga dilakukan sebelum memasuki gedung pameran. Protokol kesehatan yang dilakukan mengikuti regulasi yang diwajibkan oleh pemerintah setempat.

"Saat ini, gedung yang digunakan sebagai lahan pameran memiliki langkah-langkah sanitasi yang sangat ketat. Mulai dengan adanya alat pindai pada aplikasi Thai Chana dan pengukuran suhu tubuh, sampai penambahan Germ Saber UVC Sterilizer yang berupa robot untuk membersihkan dan mendisinfeksi area pemeran," kata Jaturont Komolmis, Chief Operating Officer of the Grand Prix sekaligus Vice Chairman of the 41st Bangkok International Motor Show.

Untuk meyakinkan pengunjung, penyelenggara juga menyiapkan satu titik penyaringan lagi sebelum masuk ke area pemeran yang dilengkapi alat pemindai suhu tubuh yang lebih akurat. Alat tersebut diklaim sesuai dengan standar international yang juga telah banyak digunakan di bandara.

Sebagai langkah tambahan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan pengujung di dalam pameran, Jaturont menjelaskan bila ruang pergerakkan pengunjung yang biasa digunakan untuk perjalanan telah ditambah, dari 6 meter menjadi 10 meter. Sementara area lorong antar booth diperpanjang menjadi 6 meter.

Pengunjung juga diwajibkan memindai barcode QR di ponsel saat akan masuk dan keluar ruang pameran. Langkah ini dilakukan untuk proses pengontrolan jumlah pengujung agar tak terjadi antrean atau kepadatan.

Ajang BIMS ke-41 menjadi negara pertama yang menggelar pameran otomotif berskala besar sejak Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Lebih dari 35 merek mobil dan motor mengikuti ajang tersebut. Mulai dari Ford, BMW, Mini, Suzuki, Rolls-Royce, Aston Martin, Maserati, Mazda, Nissan, Toyota, Lexus, Honda, Audi, MG, Isuzu, Mitsubishi Motors, Porsche, Volvo, Land Rover, Jaguar, Kia, FOMM, Lamborghini, Subaru, Hyundai Truck & Bus, Takano, Royal Enfield, BMW Motorrad, Vespiario, APHonda, Thai Suzuki, Kawasaki, Yamaha, BAJAJ, KTM, Husquavana, dan Triumph.