JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa sepeda motor masih banyak yang menggunakan rantai sebagai penerus putaran mesin ke roda. Saat berputar, rantai sepeda motor bisa mengendur dan menyentuh bagian swingarm, untuk itulah dipasang karet pada lengan ayun.
Bisa jadi karet yang satu ini luput dari perhatian pengguna motor. Sebab, memang jarang terjadi masalah pada karet tersebut. Biasanya, karet ini rusak mengikuti usia pakainya yang sudah lama.
Karet ini bukan hanya sekadar mencegah timbulnya bunyi berisik jika rantai mengenai swingarm. Karet ini juga berfungsi untuk mencegah swingarm rusak akibat terkena rantai.
Ribut Wahyudi, Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere, mengatakan, fungsi karet pada swingarm untuk menjaga timbulnya gesekan rantai dengan swingarm.
"Jika karetnya rusak, maka dapat merusak swingarm dan juga membuat rantai cepar aus," ujar Wahyudi, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Wahyudi menambahkan, jika karet sudah terkikis habis atau rusak, sebaiknya lekas dilakukan penggantian. Untuk menggantinya juga mudah, tidak perlu sampai melepas swingarm.
Dampak dari gesekan yang terjadi antara rantai dengan swingarm bisa fatal. Swingarm bisa terkikis, begitu pula dengan rantainya.
Sehingga, rantai bisa saja putus dan swingarm yang terkikis lama kelamaan bisa berkarat. Di beberapa daerah yang tingkat kadar garamnya di air lebih tinggi, membuat penyebaran karat lebih cepat.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/05/27/112200915/fungsi-karet-di-swingarm-masih-banyak-yang-belum-paham-