JAKARTA, KOMPAS.com – Melakukan perbaikan bodi di bengkel khusus pasti melakukan pengecatan ulang pada bagian atau panel yang diperbaiki. Namun, ada istilah cat oven untuk pengerjaan ini, apa sesungguhnya arti dari istilah ini?
Yuly Kridiawan, Kepala Bengkel Body & Paint Auto2000 Sunter, mengatakan, cat oven bukanlah sebuah nama atau merk dari cat yang digunakan, melainkan sebuah teknik pengecatan.
"Cat oven adalah sebutan teknik pengecatan mobil yang menggunakan fasilitas ruangan tertutup khusus layaknya sebuah oven," kata Yuly kepada Kompas.com, Kamis (21/5/2020).
Ruangan oven tadi, biasa disebut dengan paint booth. Penggunaan paint booth yaitu agar menghasilkan proses pengecatan yang bebas dari debu dan juga kotoran. Selain itu bisa mengehemat waktu pengeringan karena tidak harus bergantung pada cuaca.
"Proses pengeringan dengan paint booth menggunakan suhu rata-rata 60-80 derajat selsius dalam waktu 30 menit. Jika pengeringan dilakukan pada ruang tertutup tanpa pemanasan, maka akan mengering sekitar 5 jam dengan bahan pernis yang sama," ucap Yuly.
Secara garis besar, cat oven memiliki sirkulasi udara yang lancar sehingga udaranya bersih. Uap sisa proses pengecatan dapat langsung terbuang jika sirkulasinya baik. Selain itu kinerja tukang cat akan lebih maksimal jika sirkulasi udaranya lancar.
Supri, pemilik dari bengkel ketok magic Pak Haji Supri di Kalibata, Jakarta Timur, mengatakan, pelanggan yang ingin menggunakan oven saat proses cat ulang, harus pintar memilih bengkel yang menggunakan oven mobil.
“Sekarang ada saja yang mengakali, oven mobil bukan yang asli, hanya ruangan yang diberi penerangan dari lampu yang tidak bisa diatur suhunya. Jadi hati-hati untuk memilih bengkel cat oven yang baik,” ujar Supri kepada Kompas.com.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/05/22/092200315/sudah-paham-istilah-cat-oven-di-bengkel-perbaikan-bodi-mobil