Honda NSR 150 SP Tembus Rp 200 Juta, Bisa Dongkrak Harga Tipe Lain?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar soal Honda NSR 150 SP yang dibeli dengan harga lebih dari Rp 200 juta tidak hanya membuat heboh. Fenomena ini juga diyakini bisa membuat harga pasaran motor tersebut melonjak.

Ricky Mahendra, pencinta motor sport 2-tak, mengatakan, bisa saja kabar tersebut bohong atau rekaan semata agar harga motor tersebut naik. Namun, Ricky setuju jika tiap tahunnya harga NSR 150 SP yang hanya diproduksi di Thailand tersebut bisa semakin naik.

"Kalau CBU, saya setuju harganya semakin naik. Tapi, tidak setuju jika yang suratnya hasil kawinan ikutan naik," ujar Ricky, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Joey Tumanduk, yang sempat beberapa kali mengoleksi beberapa tipe atau seri motor NSR 150, menambahkan, memang ada sebagian orang yang menjual NSR 150 SP, tapi pakai surat NSR 150 tipe lain.

Tanpa ada kabar NSR 150 SP dengan harga fantastis tersebut, menurutnya, semua tioe NSR 150 harganya naik terus setiap tahunnya.

"Bahkan, sampai NSR 150 R juga harganya ikutan naik. Taoi, yang paling signifikan dari dulu tipe SP dan RR atau Astra," kata Joey.

Ervino Latief, pendiri NSR Motorcycle Club (NMC) Bekasi, menambahkan, waktu tahun 2013 dirinya mengira harga NSR 150 SP sudah mentok. Saat itu, ada temannya yang jual dengan harga Rp 50 juta.

"Sedangkan, harga normalnya saat itu hanya Rp 30 jutaan. Ternyata, masih ada juga yang jual Rp 65 juta. Setelah itu, harganya semakin naik," ujar Ervino.

Menurutnya, sekarang segmen pemilik NSR 150 sudah berubah. Dulu hanya pengguna saja yang memiliki motor ini. Lalu, mulai beralih ke pehobi, dan sekarang mulai dicari para kolektor.