Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dilarang Mudik, Harga Mobil Lelang Turun Belasan Juta Rupiah

JAKARTA, KOMPAS.com – Imbas virus coronda atau Covid-19 telah berdampak hampir ke seluruh sektor usaha. Termasuk balai lelang yang mengalami penurunan konsumen, terlebih pada situasi seperti sekarang.

Larangan mudik dari wilayah Jabodetabek ke sejumlah daerah, membuat pendapatan balai lelang lebih rendah dari biasanya.

Padahal menjelang Lebaran, biasanya banyak orang butuh mobil dan berdampak baik pada usaha lelang.

Namun, tahun ini yang terjadi justru sebaliknya, sejumlah balai lelang tutup dan harus mengalihkan proses transaksi jual beli lewat platform online.

“Kita harus ikut aturan, sekarang semua ada di website kami atau aplikasi Ibid. Dari registrasi, melihat unit, penawaran, ngebid, online semua,” ujar Daddy Doxa Manurung, Presiden Direktur PT Balai Lelang Serasi (Ibid), kepada Kompas.com (22/4/2020).

“Paling cek fisiknya saja yang harus ke kantor, tapi harus ikut protokol kita dan enggak boleh ramai-ramai,” ucap Doxa.

Meski sudah pindah ke platform online, lewat website dan aplikasi, bukan berarti peserta lelang mobil semakin ramai.

Menurutnya, saat ini membeli mobil bukan prioritas kebanyakan orang. Terlebih faktor larangan mudik, turut memicu orang agar menunda pembelian mobil.

“Jumlah pemudik tahun ini pasti lebih sedikit. Saat ini sudah turun 20 sampai 30 persen, secara nasional per bulan itu biasanya dapat 2.000 sampai 2.500 unit, sekarang 1.000 unit saja sudah bagus,” ujar Doxa.

“Karena yang nawar sedikit, tapi suplai banyak banget, dan yang mau beli terbatas, makanya jadi lebih murah. Sekarang harga awal bisa turun Rp 10 juta sampai Rp 15 juta,” katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/23/070200015/dilarang-mudik-harga-mobil-lelang-turun-belasan-juta-rupiah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke