Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pilihan Pikap Dcab Bekas, Triton dan Hilux Mendominasi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mobil bekas biasanya memiliki beragam pilihan model yang menarik dengan harga yang lebih murah dari produk baru. Banyak jenis mobil yang ditemukan di pasar mobil bekas, salah satunya yaitu pikap kabin ganda atau double cabin (dcab).

Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, mengatakan, sebelum pandemi virus corona, pembeli mobil dcab masih ada saja, bahkan ada diler yang khusus menjual dcab.

“Kalau di sini penjualannya sama saja untuk dcab dengan yang lain. Diler (khusus) dcab di Mangga Dua juga bukan yang bekas tambang, pemakaian di perkotaan saja. Tapi biasanya pembeli yang membawanya ke area tersebut,” kata Herjanto kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Herjanto juga mengatakan kalau dcab pada umumnya digunakan sebagai kendaraan penerima tamu di area tambang. Model dcab yang paling sering dicari yaitu Mitsubishi Triton, karena orang menganggap kalau mesin yang digunakan bagus.

Selain itu, Mitsubishi Triton mulai dijual 2002, jadi unit bekasnya lebih banyak dibanding model lain. Menurut data penjualan 2019 dari Gaikindo, Mitsubishi Triton dcab terjual 6.137 unit, sedangkan Toyota dengan Hilux 4.965 unit.

“Triton banyak dicari karena orang beranggapan kalau mesin dieselnya bagus dan dibandingkan dengan mesin truk dari Mitsubishi yang bandel. Selain itu ada Toyota Hilux, Nissan Navara, Ford Ranger, dan Mazda BT-50,” ucap Herjanto.

Harga pasaran untuk Mitsubishi Triton tahun 2015, berkisar Rp 230 jutaan sampai Rp 300 juta, tegantung tipenya. Sedangkan untuk Toyota Hilux dengan tahun yang sama berkisar Rp 250 juta sampai Rp 330 juta.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/22/100200215/pilihan-pikap-dcab-bekas-triton-dan-hilux-mendominasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke