LONDON, KOMPAS.com - Perusahaan India, TVS Motor Company resmi mengakusisi merek asal Inggris, Norton. Kesepakatan ditandai dengan pembelian Norton seharga 16 juta pounsterling atau setara Rp 309 miliar.
Pindahnya Norton di bawah kendali TVS Motor membuat makin banyak merek Inggris yang dikuasai India. Sebelumnya diketahui ada Royal Enfield yang kini dimiliki korporasi India, Eicher Motors Limited.
TVS Motor ingin mengembalikan kejayaan Norton di peta sepeda motor dunia. Sekaligus memperbaiki reputasi Norton yang sempat redup dan tergerus oleh sesama merek Inggris lain, yakni Royal Enfield dan Triumph.
Direktur pelaksana TVS Motor, Sudarshal Venu mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan karyawan dan pelanggan Norton. Meskipun tidak disinggung apakah produksi akan tetap di Inggris atau pindah ke India.
“Ini adalah saat yang penting bagi kita. Norton adalah merek ikonik Inggris yang dirayakan di seluruh dunia, dan memberi kami peluang besar untuk berkembang secara global," kata Sudarshal mengutip Visordown, Sabtu (19/4/2020).
Sebelumnya, beberapa model Norton telah dijual di India lewat Kinetic Motorcycle. Sehingga kini kemungkinan bakal berhenti sebab TVS Motor akan membangun jaringan penjualan sendiri.
"Kami akan memperluas dukungan penuh kami untuk Norton untuk mendapatkan kembali kejayaan penuh dalam lanskap motor internasional," kata Sudarshal.
Norton pertama kali didirikan di Birmingham, Inggris pada 1902. Motor ini menjadi salah satu merek legendaris asal Inggris terutama di kancah balap, dengan meraih banyak kemenangan di Isle of Man TT.
Adapun TVS Motor merupakan korporasi besar di India. Naik daun di dunia internasional setelah bermitra dengan BMW membuat motor kecil. Kalau BMW yakni G310R maka TVS dengan Apache RR.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/19/170100815/merek-legendaris-inggris-norton-dicaplok-merek-motor-asal-india