Pemilik Toyota Dapat Perpanjangan Garansi Selama Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini, berbagai aktivitas otomotif mengalami penyesuaian guna mencegah penyebaran virus corona alias Covid-19 semakin luas.

Bukan hanya terkait produksi kendaraan bermotor, hal tersebut juga membuat agen pemegang merek (APM) terpaksa menghentikan layanan di diler resmi secara sementara, termasuk servis.

Apalagi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menerbitkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 23 April 2020 mendatang.

Lantas bagaimana mobil yang sudah jatuh tempo untuk servis berkala?

Sebab, telat melakukan servis rutin bisa membuat mobil bermasalah, termasuk menghanguskan garansi.

Dalam hal ini, Auto2000 memberikan solusi bagi pemilik mobil Toyota dengan cara memberikan penangguhan periode warranty atau garansi, hingga dijadwalkan waktu servis kembali oleh bengkel usai wabah mereda.

Hal tersebut sesuai dengan kebijakan Covid-19 Limited Extended Warranty dari PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen pemegang merek kendaraan Toyota di Indonesia.

Caranya, pemilik kendaraan bisa menghubungi bengkel Auto2000 dan melakukan booking service pada waktu yang aman, sembari menjelaskan kendala teknis yang dihadapi serta ketidakhadiran ke bengkel karena masalah Covid-19.

Nanti, pemilik tetap bisa datang ke cabang Auto2000 untuk klaim garansi. Garansi Toyota juga tetap sama, yaitu 3 tahun atau 100.000 kilometer, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.

Perlu dicatat, penangguhan garansi ini dikhususkan untuk pemilik mobil Toyota yang habis masa garansi pada rentang bulan Maret - Mei 2020.

“Walaupun Auto Family di rumah aja, kesehatan mobil Toyota kesayangan tetap harus diperhatikan agar tetap prima dan garansi tetap terjaga," kata Ricky Martawijaya, Aftersales Division Head Auto2000 di keterangan tertulisnya.

"Adapun kemudahan yang diberikan Auto2000 seperti menerima perpanjangan garansi asalkan pelanggan melakukan booking untuk servis di waktu yang aman, dan adanya THS-Auto2000 Home Service . Melalui hal itu, diharapkan pemilik mobil jadi lebih tenang dan dapat menjaga kesehatan diri secara optimal," lanjutnya.