JAKARTA, KOMPAS.com – Rencana ditundanya balap Jakarta E-Prix yang sedianya berlangsung 6 Juni 2020, membuat Jakarta menghilang dari kalender balap Formula E. Kabar ini langsung termuat dalam laman resmi FIA Formula E, Rabu (11/3/2020).
Balap di Jakarta yang rencananya akan berlangsung setelah balap di Seoul pada 3 Mei 2020, mendadak hilang. Dari Korea Selatan, balap Formula E akan langsung berlangsung di Berlin, Jerman, pada 21 Juni 2020.
Jakarta menyusul Sanya di China dan Roma di Italia yang hilang dari daftar penyelenggaraan ajang balap ini. Penyebaran virus corona atau COVID-19 jadi alasan di balik penundaan Formula E.
“Dengan bertambahnya jumlah kasus COVID-19 di negara-negara di mana Formula E akan diadakan, kami sedang mengevaluasi rencana darurat untuk mengurangi dampak potensial dari virus corona,” ujar Alberto Longo, Co-Founder Formula E, dalam keterangan resminya.
Artinya, kompetisi Formula E musim 2020 hanya menyisakan enam seri lagi, yaitu Perancis, Korea Selatan, Jerman, Amerika Serikat, dan Inggris.
"Ini adalah situasi yang berubah-ubah, berkembang setiap hari dan kami tetap realistis dan fleksibel dalam pendekatan kami terhadap opsi-opsi alternatif, yang akan dikomunikasikan pada waktunya," ucap Longo.
Jakarta belum dapat dipastikan masih akan menyelenggarakan ajang balap ini atau tidak. Sebelumnya PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara lebih memilih langkah preventif untuk menunda Jakarta E-Prix.
“Setelah berdiskusi intensif dengan Formula E Championship dan pemangu kepentingan terkait kami sampai pada kesepakatan bahwa Jakarta E-Prix ditunda pelaksanaannya,” kata Dwi Wahyu Daryoto, Direktur Utama PT Jakpro, dalam keterangan resmi (11/3/2020).
https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/11/140047815/jakarta-menghilang-dari-kalender-balap-formula-e-2020