Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Pakai Power Window Usai Pasang Kaca Film

JAKARTA, KOMPAS.com – Mengganti kaca film pada mobil, biasa dilakukan oleh pemilik yang kurang puas dengan tingkat kegelapannya. Proses pelepasan kaca film lama dan yang baru harus dilakukan.

Ketika sudah selesai dipasang, biasanya ada stiker pada tombol power window yang melarang untuk membuka jendela mobil. Kenapa hal itu harus dilakukan?

Christopher Sebastian, Presiden Direktur Masterpiece Window Film, mengatakan, proses pemasangan kaca film itu menggunakan lem untuk bisa menempel. Setelah pemasangan, lem pada lapisan kaca film harus tunggu mengering agar bisa menempel sempurna.

“Jangan gunakan dulu jendela mobil setelah dipasang kaca film. Dikarenakan lem pada kaca film yang belum kering atau belum menempel secara sempurna. Jika menggunakan power window, khawatir kaca film bisa turun,” kata Christopher kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Setelah kaca film terpasang, butuh waktu beberapa hari agar lem sudah mengering dan menempel pada kaca. Biasanya minimal dua kali 24 jam untuk tidak menggunakan power window. Setelah melewati itu, power window bisa digunakan kembali.

Pemilik kendaraan harus ingat agar tidak menggunakan kacanya terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar lapisan kaca film menempel dengan baik dan tidak rusak atau berubah posisinya, mengingat biaya pemasangan kaca film yang lumayan mahal.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/02/130200115/jangan-pakai-power-window-usai-pasang-kaca-film

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke