JAKARTA, KOMPAS.com - Mandalika GrandPrix Associaton (MGPA) berupaya terus menyelesaikan pembangunan Sirkuit Mandalika, Lombok, sesuai jadwal termasuk pengaspalan sirkuit sebelum akhir tahun ini.
Chief Strategic Communication Officer MGPA Happy K Harinto mengatakan, saat ini pihaknya belum melakukan pengaspalan dan sedang mengerjakan pondasi sirkuit sebab pengerjaan sirkuit berbeda dengan jalan biasa.
"Lapis demi lapis diperhatikan sekali, pengerasan jalan terus perlakuannya dilakukan sangat hari-hati, sehingga kemungkinan sirkuit bergelombang sangat kecil karena kita pakai kualitas nomor satu internasional, yang diminta dan disyaratkan oleh FIM dan Dorna," katanya kepada Kompas.com, (27/2/2020).
Happy mengatakan pihaknya belum melakukan pengaspalan sebab hal itu ialah tahapan akhir. Selain itu pengaspalan bukan hal yang rumit sebab nomor satu ialah penguatan pondasi.
"Pengaspalan itu tahapan sangat mudah tapi tetap harus hati-hati, saat ini di mana-mana pengaspalan ribuan km di Indonesia di era Pak Jokowi bisa dilakukan bulanan, pertanyaanya bagimana kalau cuma 4,31 km," kata happy.
Happy menjelaskan, penguatan pondasi sangat krusial sebab Sirkuit Mandalika ialah sirkuit jalan raya, artinya nanti jika tidak sedang digunakan untuk balap akan menjadi jalan raya.
"Jadi nomor satu template yang dikuatin dan dibenerin, pondasinya yang dilakukan, caranya dikeduk 1 meter untuk layer 1dan layer 2 dan baru nanti dikerasin lagi, dibuat layer lagi dan baru diaspal," katanya.
Pengaspalan akan dimulai setelah proses pembuatan pondasi selesai. Namun untuk target Happy mengatakan pengaspalan akan selesai pada akhir tahun ini.
"Pengaspalan baru benar-benar matang rencananya akhir tahun ini selesai," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/01/124200715/kualitas-pengerjaan-sirkuit-jalanan-mandalika-buat-motogp-2021