Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Banjir Jakarta, Waspada Banyak Ranjau Lubang di Jalan

JAKARTA, KOMPAS.com - Curah hujan yang tinggi dan buruknya sistem drainase, menjadi salah satu penyebab banjir Jakarta terjadi. Walau akan surut, namun setelah dihantam genangan air banyak jalan yang akhirnya rusak dan berlubang.

Kondisi ini tak bisa diabaikan, khususnya bagi pengguna sepeda motor. Pasalnya, dengan aspal jalan yang rusak dan berlubang, sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan, bahkan sampai fatalitas.

Buktinya, sudah ada beberapa postingan di media sosial yang menggambarkan kondisi aspal jalan yang berlubang dan rusak setelah tergenang banjir. Bahkan sampai di ruas jalan tol juga.

Pendiri sekaligus instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu, mengatakan berkendara melintas genangan air dengan kondisi jalan yang berlubang layakanya berjalan di atas ranjau. Karena itu, dibutuhkan sikap antisipasi yang tinggi.

"Ini sering sekali saya bilang perlu menanamkan sifat defensive bagi pengendara, terutama juga pengguna motor. Perlu diketahui, bahaya itu ada di sekeliling kita, jadi jangan hanya fokus pada empat area seperti depan, belakang, kiri, dan kanan saja, tapi antisipasi juga atas dan bawah saat berkendara," ucap Jusri saat dihubungi Kompas.com, Selasa (25/2/2020).

Harus diperhatikan dampak dan bahayanya, bisa saja air yang tergenag tersebut menutupi jalan yang berlubang. Dengan demikian, saat pengendara motor yang melintas tak menyadari hal tersebut, bisa menjadi bahaya yang sangat merugikan.

"Jangankan lubang besar, untuk motor saat tersengol lubang 10 cm saja bisa mengundang bahaya yang tak bisa diprediksi seperti apa, karena itu perlu adanya sikap defensive tadi," uajr Jusri.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/25/144200215/banjir-jakarta-waspada-banyak-ranjau-lubang-di-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke