Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Karakter Konsumen Suzuki XL7, Bukan Pembeli Mobil Pertama

JAKARTA, KOMPAS.com – Suzuki XL7 yang baru saja diluncurkan dibangun dari basis Ertiga yang sudah lebih dulu meluncur. Mobil ini digolongkan ke dalam segmen Low SUV, satu-satunya market yang belum dimasuki oleh Suzuki di Indonesia.

Berbeda dengan Ertiga yang dibanderol lebih murah, XL7 mengincar pasar yang lebih dewasa dan lebih mewah.

Dony Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), mengatakan jika karakter pembeli Low SUV berbeda dengan Low MPV.

“Sesuai data kami 43 persen pembeli Low SUV dari additional atau replacement buyer. Artinya hampir 50 persen pembeli medium SUV atau low SUV ini punya pengalaman mengendarai mobil sebelumnya,” ujarnya di Jakarta (15/2/2020).

“Sehingga tuntutan akan produk agak berbeda dengan segmen lain. Pembeli Low SUV menuntut mobil yang lebih lengkap secara fitur, lebih keren, dan sebagainya,” kata Dony.

Sementara itu, jika berbicara secara gender. Dony mengatakan sebanyak 70 persen konsumen Low MPV merupakan laki-laki. Sedangkan segmen Low SUV, konsumen laki-laki hanya mencapai 48 persen.

“Kemudian dari sisi psikografis, kalau pembeli Low MPV ini adalah fungsional rasional, kalau XL7 adalah fungsional emosional,” katanya.

Mereka yang membeli Low SUV memakai kendaraan tak hanya untuk alat transportasi, tapi juga sebagai alat aktualisasi diri. Sementara pembeli Low MPV, membeli mobil untuk memenuhi kebutuhan berpindah dari satu titik ke titik lain.

“Biasanya pembeli Low SUV ini lebih mature daripada pembeli Low MPV, karena kalau kita lihat pembeli Low MPV itu rata-rata di umur 30 sampai 35 tahun. Kalau Low SUV di 35 sampai 40 tahun,” ujar Dony.

“Karena ketika mereka di awal punya LCGC atau Low MPV, tapi kemudian saat mereka replace ke Low SUV umur mereka sudah bertambah,” ucapnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/15/163200515/karakter-konsumen-suzuki-xl7-bukan-pembeli-mobil-pertama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke