JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Honda Motor (AHM) pertama kali meluncurkan moge (motor gede) Honda CMX500 Rebel pada Maret 2017 lalu. Di tahun 2020 ini, Rebel diberi penyegaran, tapi mesin yang digendong masih tetap sama.
Direktur Pemasaran PT AHM Thomas Wijaya, menyebutkan bahwa kontribusi terbesar dari kategori big bike Honda didapat dari Rebel. Menurutnya, sekitar 55 persen hingga 65 persen jumlahnya dari total penjualan.
"Sepertinya, model cruiser seperti itu yang diminati konsumen. Salah satunya desain yang timeless itu," ujar Thomas, kepada wartawan di sela-sela peluncuran Honda Rebel, di Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Jika bicara soal desain yang diminati, dengan desain yang sama, Rebel memiliki varian dengan mesin 250 cc. Rebel 250 juga sudah diperkenalkan di tahun 2017, pada ajang pameran Osaka Motorcycle Show.
Bicara soal peluang Rebel 250 dipasarkan di Indonesia, Thomas hanya tersenyum dan malah balik bertanya pendapat wartawan.
Meski pasar motor sport 250 cc sedang menurun, tapi dengan menonjolkan desain dan model cruiser tersebut, bisa saja menarik peminat dari para pecinta motor custom.
Sebelumnya, tim Kompas.com juga sudah pernah menanyakan hal serupa saat Rebel pertama kali diluncurkan. Menurut AHM, mungkin saja Rebel 250 diproduksi di Indonesia dan dijual ke pasaran.
”Kira-kira nanggung tidak (jika dibandingkan dengan tipe 500 cc atau 300 cc)? Kami bisa bikin sendiri di sini (Indonesia), karena mesinnya kami punya. Tapi kami belum pernah bicara soal ini (kepada Honda Jepang),” ujar Wakil Presiden Direktur Eksekutif AHM Johannes Loman, (17/3/2017), kepada KompasOtomotif.
Sejauh ini, Honda termasuk APM yang belum ikut bermain di segmen motor retro atau pun motor 250 cc naked.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/05/202100915/melihat-peluang-honda-rebel-250-hadir-di-indonesia