Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Stigma Mahal Perbaiki Bodi Mobil di Bengkel Resmi

BOGOR, KOMPAS.com – Mobil ketika digunakan sehari-hari, pasti tidak terlepas dari kerusakan, salah satunya yaitu bagian bodi.

Mulai dari lecet karena terserempet, sampai penyok karena tabrakan. Masih ada masyarakat yang menilai kalau memperbaiki bodi di diler akan lebih mahal dan memakan waktu.

Suharyanto, Kepala Bengkel bodi dan cat Auto2000 Yasmin, Bogor mengatakan kalau pengerjaan bodi di bengkel resmi dan bengkel bodi biasa tidak bisa dibandingkan, karena mereka memiliki segmennya masing-masing.

“Kita tidak bisa dibandingkan dengan bengkel bodi yang biasa. Memang beda segmentasinya, bengkel resmi bisa ada kekurangannya dari hasil dan bengkel bodi biasa juga ada keunggulannya sendiri,” ucap Suharyanto kepada Kompas.com, Kamis (30/1/2020).

“Biaya pengerjaan tergantung dari kerusakannya dan tipe mobilnya, ada yang hanya Rp 200.000 bahkan sampai ratusan juta. Jika berbicara soal panel, itu hanya bagian bodi luar, belum bagian dalam kalau habis nabrak seperti dudukan radiator, back panel, sasis, dan banyak lagi,” ucap Suharyanto.

Perbaikan mobil di diler resmi juga mengikuti dari permintaan dari konsumen, namun sebagai diler harus memberikan yang terbaik. Ketika ada bagian bodi yang harus diganti, langsung diberitahukan kepada konsumen.

“Selama masih bisa diperbaiki, hal tersebut akan dilakukan. Namun jika penyoknya sudah parah dan harus penggantian parts, kita infokan kepada pemilik. Pemilik kendaraan juga macam-macam, ada yang penting luarnya rapi, ada juga yang ingin kondisi mobilnya sempurna,” ucap Suharyanto.

Untuk pengerjaan bodi yang lama, Suharyanto menjelaskan kalau di diler resmi, perbaikan kendaraan memiliki mekaniknya sendiri, spesialisasi. Jadi ketika mengerjakan juga bertingkat dan memakan waktu yang lama.

“Pengerjaan bodi oleh diler dilakukan oleh lima mekanik yang memiliki keahlian yang berbeda-beda. Jadi lebih mendetail dan sesuai dengan keahlian mekaniknya. Selain itu faktor antrian dan sambil mengerjakan kendaraan yang lain,” tutup Suharyanto.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/30/191232115/stigma-mahal-perbaiki-bodi-mobil-di-bengkel-resmi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke