JAKARTA, KOMPAS.com- Setiap kendaraan roda empat pastinya menempatkan sejumlah panel indikator di dasbor dan meter cluster. Biasanya semakin canggih mobil, maka jumlah indikator juga akan semakin beragam.
Keberadaan setiap indikator tersebut mempunyai beragam fungsi yang cukup penting. Paling utama, yaitu untuk memberikan informasi kepada pengemudi, terkait kondisi mobilnya.
Sehingga, seorang sopir bisa memastikan kondisi mobilnya sudah aman saat akan digunakan. Indikator yang terlihat pada meter cluster seperti sabuk pengaman, oli, aki, dan juga beragam lainnya.
Berikut beragam indikator yang wajib diketahui oleh seorang pengendara
Indikator ini memberikan informasi kepada pengendara bahwa terjadi permasalahan pada aki. Beberapa kemungkinan bisa terjadi jika indikator aki pada dasbor menyala.
Seperti arus yang tidak mau mengisi aki atau terjadi permasalahan lainnya. Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menjelaskan, jika indikator gambar aki menyala maka terjadi beberapa hal.
“Ada permasalahan pada pengisian arus, atau bisa juga aki tidak mau mengisi. Lebih baik periksakan ke bengkel jika indikator aki tersebut menyala,” ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (30/1/2020).
Saat berkendara menggunakan mobil diwajibkan menggunakan sabuk pengaman. Pada mobil-mobil keluaran terbaru juga menghadirkan indikator sabuk pengaman.
Indikator ini akan menyala jika ada pengemudi maupun penumpang yang tidak mengenakan sabuk pengaman. Tidak hanya itu kadang ada nada pemberitahuan jika sabuk pengaman tidak segera dikenakan.
Notifikasi ini akan terus menyala sampai sabuk pengaman digunakan.
Pada dasbor mobil pastilan menghadirkan indikator berupa gambar oli. Indikator ini mempunyai arti bahwa mobil tersebut mengalami permasalahan pada oli.
Didi mengatakan, jika indikator bergambar oli itu menyala pastinya tekanan oli berkurang.
“Bisa saja hal ini disebabkan karena terjadi penguapan atau terjadi kebocoran pada mesinnya. Jadi perlu dilakukan pengecekan di bengkel,” ucapnya.
Kalau terjadi penguapan, lanjutnya, oli yang berkurang tidak terlalu banyak. Tetapi jika terjadi kebocoran maka kemungkinan oli yang berkurang akan lebih banyak.
Pada mobil tertentu yang sudah menganut sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS) akan menghadirkan indikator ABS.
Indikator ini memberitahukan bahwa sistem pengereman pada mobil tersebut sudah mengadopsi ABS.
Sistem pengamanan pengendara maupun penumpang, yakni Airbag juga dihadirkan pada indikator. Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, indikator Airbag ini idealnya akan menyala beberapa detik saat mesin dinyalakan.
“Normalnya saat mesin dinyalakan maka indikator ini akan menyala selama enam detik lalu akan mati sendiri,” ucapnya.
Indikator bergambar mesin pada dasbor juga harus diperhatikan. Indikator ini menjadi informasi bagi pengendara ada tidaknya permasalahan pada mesinnya. Jika indikator ini menyala menurut Didi Ahadi pastinya terjadi permasalahan pada bagian mesin.
“Kalau indikator ini menyala artinya ada malfungsi di bagian mesin atau sensor,” tuturnya.
Indikator pintu
Semakin canggih sebuah mobil maka akan menghadirkan jumlah indikator yang lebih lengkap. Salah satunya adalah indikator pintu mobil.
Jika indikator menyala ini memberitahukan kepada pengemudi bahwa ada permasalahan pada pintu. Bisa jadi saat menutup pintu kurang rapat atau terjadi masalah yang lainnya.
Indikator ini menjadi informasi dioperasionalkan hand rem atau tidak. Jika saat rem tangan dioperasionalkan maka indikator ini akan menyala.
Didi mengatakan, selain itu bisa juga indikator ini memberikan informasi kepada pengendara mengenai volume minyak rem yang sudah mulai berkurang.
Temperature
Indikator yang tidak kalah pentingnya adalah indikator mengenai temperatur mesin. Jika pada mobil yang normal indikator ini akan berjalan sebagaimana mestinya.
Tetapi, jika terjadi permasalahan maka indikator ini akan menunjukkan bahwa mesin mobil mengalami panas yang berlebih atau overheat.
“Kalau indikator ini sudah menyala, sebaiknya pengemudi langsung menepi dan berhenti,” ucap Didi.
Pengemudi bisa langsung melakukan pengecekan mengenai kondisi mesin.
Indikator VCS
Pada beberapa mobil terdapat indikator Vehicle Stability Control (VSC). VSC merupakan fitur yang memiliki fungsi untuk mendeteksi dan mencegah mobil melintir atau keluar jalur saat melaju.
VSC ini akan mencegah roda selip dan kehilangan traksi dengan cara mengurangi tenaga mesin. Kemudian menerapkan gaya pengereman secara efekti pada setiap rodanya.
“Jika indikator ini menyala maka fitur dari VSC ini tidak berfungsi,” uca Didi.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/30/113200915/pahami-arti-lambang-di-panel-indikator-mobil