Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Shell Indonesia Dipimpin Nahkoda Wanita

JAKARTA, KOMPAS.com - Shell Indonesia melakukan perombakan di sektor pucuk pimpinan tertinggi, dengan menunjuk Dian Andyasuri Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia.

Dian menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh Darwin Silalahi, per  1 Januari 2020. Darwin Silalahi sendiri sudah memasuki masa pensiun, sekaligus mengakhiri 12 tahun lebih masa jabatannya.

Tidak hanya berperan sebagai Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia, Dian juga akan tetap memegang peranannya sebagai Direktur Shell Lubricants Indonesia.

“Saya sadar akan tantangan memimpin di organisasi kelas dunia seperti Shell, namun saya optimis Shell di Indonesia akan terus tumbuh dan menjadi perusahaan energi kelas dunia yang semakin kuat dan dapat terus memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan dan pembangunan di Indonesia,” kata Dian, dalam keterangan resminya, Minggu (19/1/2020).

Dian mengawali karir di Shell pada tahun 2008 sebagai General Manager Keuangan untuk bisnis Ritel, sebelum pindah ke Singapura dan bergabung dengan grup Shell Global Downstream Stategy and Consultancy (Strategi dan Konsultasi Hilir Shell Global) selama 3,5 tahun.

Dian kembali ke Indonesia pada Juni 2014 dan ditunjuk sebagai Vice Presiden Marketing untuk Shell Lubricants Indonesia yang memimpin kegiatan pemasaran pelumas, pengembangan Route-to-Market/Indirect Channel Excellence dan penjualan serta kegiatan operasional.

Dian juga memiliki 15 tahun pengalaman termasuk di kancah global, menjalankan berbagai peran di Eropa, Amerika Serikat, dan Australia.

Akhirnya Dian dipercaya menempati posisi Direktur Pelumas untuk Indonesia, memimpin tim berkinerja tinggi dan berhasil mendorong pertumbuhan bisnis.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/19/135619015/shell-indonesia-dipimpin-nahkoda-wanita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke