Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Servis Motor Matik yang Terendam Banjir Harus Bongkar CVT

JAKARTA, KOMPAS.com – Banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Jabodetabek pada beberapa hari lalu, dampaknya banyak kendaraan terendam air. Salah satunya sepeda motor jenis matik, dan disarankan untuk segera melakukan perbaikan.

Jika tidak, kerusakan pada komponen semakin banyak karena pernah terendam air. Apalagi bagian CVT yang merupakan peran cukup penting pada motor matik.

Gofur, kepala mekanik di Astra Motor Center Jakarta mengatakan, CVT adalah bagian penting untuk menggerakkan motor dan harus kering, jika basah bisa merusak beberapa komponen CVT.

“Komponen yang ada pada CVT harus dalam keadaan kering. Jika terkontaminasi air, komponen seperti bearing dan pelumas pada pulley belakang bisa kering juga. Tindakan yang dilakukan ketika membongkar CVT yaitu dibersihkan dan diberi pelumas pulley yang baru,” kata Gofur kepada Kompas.com pada Jumat (3/1/2020).

Pemberian pelumas ulang pada pulley bagian belakang juga penting. Sebab, jika pelumas sebelumnya sudah terkena air dan menjadi kering, komponen tersebut akan semakin mempercepat keausan pada pulley belakang.

Pembongkaran CVT dilakukan untuk memastikan area CVT aman. Jika tidak dilakukan bisa mengganggu kinerja CVT sebagai penerus putaran dan tenaga dari mesin ke roda belakang. Bahkan kopling bisa slip.

“Pembersihan CVT dari lumpur atau air yang masuk pada akhirnya memang untuk kelancaran CVT itu bekerja, jangan sampai tidak dibersihkan, nanti kinerjanya jadi tidak maksimal,” ucap Gofur.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/04/160200515/servis-motor-matik-yang-terendam-banjir-harus-bongkar-cvt

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke