Melintasi Tol Trans Jawa, Catat Lokasi SPBU di Ruas Tegal-Sragen

SOLO, KOMPAS.com - Supaya perjalanan panjang mengendarai kendaraan tetap nyaman, salah satu yang wajib diperhatikan adalah konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Urusan ini ada hubungannya dengan lokasi stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) ketika tengah melewati tol trans jawa.

Catatan lokasi ini penting. Jangan sampai keasyikan berkendara di tol karena lurus, hingga melupakan sisa BBM yang ada di tangki mobil. 

Jangan sampai, saat melintasi jalan tol kendaraan kehabisan BBM di tengah jalan. Sehingga liburan Natal dan Tahun Baru 2020 yang seharusnya menyenangkan, jadi pengalaman menyusahkan.

Bagi masyarakat yang ingin melintas di tol Trans Jawa, terutama di ruas Tegal - Sragen sedikitnya ada tujuh titik SPBU reguler yang dimanfaatkan untuk isi BBM.

Tujuh SPBU reguler tersebut terbagi di ruas A dan B, yakni dari barat dengan tujuan Surabaya dan dari timur dengan tujuan Jakarta.

Berikut lokasi SPBU reguler di ruas tol Tegal - Sragen.

Untuk masyarakat yang melintas ke arah Surabaya, SPBU reguler ada di KM 379. Kemudian juga ada di KM 429 dan KM 519.

Sedangkan bagi para pengendara yang berangkat dari Surabaya SPBU reguler ada di KM 519 B.

SPBU reguler juga ada di KM 389, KM 360 dan KM 260. Senior Supervisor Communication and Relations Pertamina MOR IV Jateng dan DIY, Arya Yusa Dwi Candra, mengatakan, selain SPBU reguler Pertamina juga menyiapkan enam mobile dispenser, 2 kios kemasan dan empat titik modular.

“Untuk enam kios mobile dispenser terbagi di dua ruas, arah Surabaya dan Jakarta. Untuk di ruas tujuan Surabaya ada di KM 252, KM 275, KM 344 dan KM 456,” ucap Arya saat dihubungi KOMPAS.com, Jumat (20/12/2019).

Sedangkan yang dari arah Surabaya, lanjutnya, ada di KM 456, dan KM 294. Kemudian kios kemasan hanya ada di ruas tol jurusan Surabaya.

Yakni di KM 291 dan KM 391. Sedangkan untuk yang modular ada di KM 487 untuk jurusan Surabaya.

“Untuk yang jurusan Jakarta ada di KM 487, KM 429 dan KM 282. Untuk petugas yang naik motor kami juga menyiapkan 14 unit,” ucap Arya.

Para petugas itu, kata Arya akan bersiaga di rest area. Tetapi, lanjutnya, jumlah tersebut juga menyesuaikan dengan dinamika lalu lintas di jalan tol.

“Mereka standby di rest area dan di beberapa pintu tol. Tapi tergantung juga dengan dinamika lalu lintas,” kata Arya.