Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kencan Singkat Rasakan Sensasi si Bongsor Mazda CX-8

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai meluncurkan CX-8 di Tanah Air, PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), langung menggelar ajang tahunan Mazda Power Drive di SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (23/11/2019).

Kegiatan ini diselengarakan untuk memberikan kesempatan bagi wartawan dan calon konsumen merasakan sensasi mengendarai SUV baru tersebut.

Dari beberapa unit yang disajikan, Kompas.com memilih untuk merasakan sensasi CX-8 varian tertinggi, yakni Elite.

Pengetesan yang dilakukan memang sangat terbatas, karena arealnya hanya di kawasan SCBD saja yang kebetulan kondisinya lumayan ramai.

Karena itu, momen ini pun lebih redaksi manfaatkan untuk merasakan sedikit sensasi berkendara dan kenyamanan duduk pada setiap barisnya.

Pada putaran pertama, redaksi memilih menjadi penumpang di baris kedua. Secara kelapangan yang ditawarkan cukup baik, leg room dan head room masih ramah untuk penumpang dewasa dengan tinggi sekitar 175 cm.

Apalagi terdapat pengaturan reclining pada jok captain seat-nya yang memungkinkan penumpang untuk mengatur maju-mundur kursi sesuai kebutuhan.

Ketika pengendara sedikit melakukan manuver untuk menguji kemampuan handling CX-8 yang sudah ditopang teknologi G-Vectoring Control (VGC) Plus, bantingannya pun masih dalam tahap kategori lembut.

Namun hal tersebut tidak berlaku saat menjajal duduk di baris ketiga, getaran dari sokbreker ketika melewati garis kejut di aspal masih cukup terasa.

Sementara dari sisi kelapangan, hanya nyaman untuk sektor kaki saja, sementara untuk kepala sedikit mepet dengan atap.

Lanjut ke putaran kedua, giliran merasakan sensasi di balik kemudinya. Posisi duduk yang ditawarkan memang cukup baik, apalagi dengan dasbor yang lapang sehingga memberikan visibilitas yang mempuni.

Paling menarik, meski dari luar tampilannya terlihat bongsor, namun ketika sudah duduk mengendarainya, CX-8 terasa lebih ringkas. Kekedapannya pun cukup baik.

Ragam tombol fungsi dan fitur yang ditata sedemikian rupa juga menegaskan kesan ergonomis yang tinggi karena mudah dijangkau pengendara dan penumpang depan.

Walau hanya singkat, namun redaksi sempat merasakan sedikit sensasi putaran tenaga bawah dari mesin berkubikasi 2.500 cc CX-8.

Hasilnya memang cukup responsif, ketika pedal gas diinjak, tak ada gejala delay yang membuat tarikan terasa berat.

Dikolaborasikan dengan handling yang stabil, rasanya CX-8 cukup asik untuk digunakan saat perjalanan jauh.

Terlebih, masih banyak fitur lain yang disajikan Mazda untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan baik bagi pengendara maupun penumpang.

Namun sayang, meski diklaim masuk dalam jajaran SUV premium, tapi dengan banderol sebesar Rp 746,8 juta, CX-8 Elite belum dilengkapi dengan fitur sunroof ataupun panoramic roof. Kesan mewahnya masih kalah dengan rival-rival asal Jepang lainnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/11/23/184200915/kencan-singkat-rasakan-sensasi-si-bongsor-mazda-cx-8

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke