Mitsubishi Xpander Cross Coba Tantang BR-V, Rush, Bahkan HR-V

TOKYO, KOMPAS.com – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mencoba memperluas cakupan pasar Xpander dengan meluncurkan varian baru bergenre crossover.

Mitsubishi Xpander Cross menawarkan karakteristik sport utility vehicle (SUV) tapi tetap berstatus multi purpose vehicle (MPV) sejuta umat.

“Desainnya memang crossover, punya karakteristik SUV yang kental,” ucap
Tsunehiro Kunimoto, Corporate Vice President Division General Manager, Design Division Mitsubishi Motors Corporation (MMC), di Tokyo Motor Show 2019, Rabu (23/10/2019).

Yohei Ito, Assistant Manager Indonesa Business Dept, ASEAN Division MMC, mengatakan, Xpander Crossover memang upaya Mitsubishi untuk memperluas pasar.

Lewat pengembangan produk baru, maka segmentasi yang bisa digapai Xpander akan jauh lebih besar.

“Kami menyasar konsumen BR-V, Rush, mungkin HR-V, bisa saja,” kata Ito.

Dari tampilannya, Mitsubishi Xpander Cross memang punya karakter SUV yang khas, lebih terasa ketimbang Xpander biasa.

Terasa lebih modern lewat tambahan beberapa ubahan misalnya lampu LED di semua sistem penerangan depan mobil.

Sentuhan lain, seperti skid plate, rear diffuser, side skirt, dan roof rail yang menambah kental aura SUV dalam dimensi MPV.

Paling signifikan adalah, bekalan pelek baru dimensi 17 inci dengan ban yang lebih tebal, membuat jarak pijak (ground clearance) Xpander Cross lebih tinggi 20 milimeter ketimbang Xpander lawas.

Belum lagi varian teratas yang dibekali dengan balutan jok kulit dengan konfigurasi warna baru, hitam-coklat.

Dari informasi yang diterima Kompas.com, Mitsubishi sudah mulai melakukan produksi massal varian baru Xpander Cross di pabrik Cikarang, Jawa Barat. Target yang ingin dicapai adalah, 3.000 unit per bulan di luar Xpander biasa. 

Bocoran lain menyebutkan kalau harga Xpander Cross akan terpaut hingga Rp 20 juta dari Xpander biasa, dengan varian termahal menembus Rp 300 juta.

Peluncuran resmi akan dilakukan di Jakarta, 12 November 2019, dengan pengiriman model perdana dilakukan awal 2020.