JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya akan memproduksi bus listrik untuk kebutuhan transportasi umum saja, PT Mobil Anak Bangsa (MAB) juga telah bersiap untuk memproduksi sepeda motor listrik di Indonesia.
Menurut pendiri MAB yang juga masih menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, rencana untuk membuat sepeda motor listrik sedang disiapkan saat ini, dan proyeknya akan mulai digarap pada 2020 mendatang.
"Prototipenya sedang kita buat, nanti awal tahun kita akan mulai studi lagi, setelah itu kita akan langsung mulai kerjakan agar segera bisa dipasarkan akhir tahun depan atau paling lambat di 2021 mendatang," kata Moeldoko kepada Kompas.com di Demak, Jawa Tengah, Sabtu (2/11/2019).
Moeldoko menjelaskan, langkah untuk turun bermain dikendaraan roda dua, tak lain tak bukan karena pasarnya yang cukup besar.
Selain dari pada itu, hal ini juga menjadi kesempatan untuk membesarkan volume kendaraan listrik di Tanah Air. Mengingat harga motor akan jauh lebih terjangkau dibandingkan mobil listrik.
Apalagi menurut Moeldoko saat ini pasar motor listrik yang benar-benar dimiliki anak bangsa saat ini baru satu merek, Gesits. Dengan begitu, secara kompetisi juga akan lebih mudah.
Saat ditanya rencana untuk model dan segmen, Moeldoko masih enggan untuk berbicara lebih jauh.
Namun, dia memastikan bila pasarnya akan lebih mengincar ke selera anak muda, dan diklaim akan dibanderol lebih terjangkau dari Gesits.
"Modelnya tergantung yang disukai pasar lah, terutama yang anak muda. Harga juga akan relatif lebih terjangkau dari itu (Gesits), nanti kita lihat pasarnya seperti apa lalu kita rancang konsepnya yang pasti swap baterai. Kami tempatkan pergantian baterai bukan di SPBU saja, tapi minimarket yang dekat dengan warga," ujar Moeldoko.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/11/04/070200515/saingi-gesits-tahun-depan-mab-siapkan-motor-listrik