Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Seharusnya Ketika Berkendara Mengalami Pecah Ban

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi menurunkan angka kecelakaan, Daihatsu dan GT Radial turut berbagi tips keselamatan berkendara. Tips ini dibagikan langsung kepada puluhan anggota komunitas mobil Daihatsu.

Bertempat di flagship outlet Astra Daihatsu Bizz Center, BSD, Daihatsu dan GT Radial turut mengundang lebih dari 60 member beserta keluarga dari 17 klub mobil Daihatsu dari wilayah Tangerang, Pamulang, Banten, dan sekitarnya.

Pelatihan keselamatan berkendara diberikan oleh Sonny Susmana, praktisi keselamatan berkendara dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI). Salah satu materi yang menarik adalah saat diungkap fakta tingginya angka kecelakaan yang disebabkan oleh pecah ban.

"Pecah ban bisa terjadi jika kondisi ban sudah tidak layak pakai dan kurang angin. Hal ini diperparah dengan kebiasaan pengendara yang malah menginjak rem saat pecah ban, sehingga mobil susah dikontrol dan berpotensi terguling," ujar Sonny, dalam keterangan resmi Daihatsu.

Sonny menambahkan, saat pecah ban mobil masih bisa dikontrol jika kecepatannya masih di bawah 55 kpj. Maka itu, sebaiknya selalu menjaga kecepatan berkendara sesuai dengan rambu-rambu lalu lintas.

Selain penyampaian teori, Sonny juga memberikan praktek tentang teknik pengereman, melatih fokus berkendara, serta bagaimana mengambil keputusan jika mengalami kondisi yang tidak diinginkan saat berkendara.

"Sebagai car maker, Daihatsu tidak hanya fokus pada produksi dan penjualan mobil, tetapi juga concern pada keselamatan berkendara konsumennya," kata Yasuharu Shimizu, Customer Satisfaction & Value Chain Division Head PT Astra Daihatsu Motor.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/10/22/094200615/-begini-seharusnya-ketika-berkendara-mengalami-pecah-ban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke