Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Crown Royal Jadi Mobil Menteri Jokowi, Ini Respon Toyota

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Crown 2.5 HV G-Executive menjadi mobil dinas menteri Presiden Jokowi kabinet 2019-2024. Ini merupakan kali ketiga berturut-turut merek Toyota dipercaya menjadi mobil menteri.

Pertama yakni Toyota Camry pada tahun 2004 era presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla. Kemudian setelah itu ganti dengan Crown Royal Saloon sampai dengan saat ini, periode kedua Jokowi pada 2019.

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, terpilih tiga kali menjadi mobil dinas menteri dan atau setara menteri, merupakan bukti pemerintah percaya dengan kualitas Toyota.

"Kami merasa ini kepercayaan yang sangat baik dari pemerintah ke produk toyota. Kemudian yang kedua dengan terpilihnya mobil hybrid ini cukup baik sebagai citra mobil hybrid di Indonesia, yang menggunakan salah satunya menteri," kata Anton di Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Dengan dipakai oleh menteri, maka mobil hibrida akan makin populer di masyarakat. Terlebih saat ini istilah hibrid sudah tidak asing, sebab sudah ada beberapa model hibrid yang meluncur dan mengaspal di jalan raya.

"Karena penggunanya sudah banyak, tingkat kesadarannya kalau kita dibandingkan tahun lalu makin tinggi, permintaannya kita rasakan juga semakin banyak, karena produk-produk teknologi tinggi yang ramah lingkungan semakin diminati konsumen," katanya.

Toyota Crown 2.5 HV G-Executive untuk mobil dinas baru menteri diimpor dari Jepang. Mobil ini masuk setelah PT Astra International Tbk-TSO memenangkan tender untuk menyediakan 101 unit mobil dinas belum lama ini.

Perkiraan seluruh mobil akan datang pada September mendatang, atau sebelum pelantikan kabinet baru. Sedan mewah ini menggantikan Crown Royal Saloon yang sudah digunakan lebih dari 10 tahun.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/08/29/080100815/crown-royal-jadi-mobil-menteri-jokowi-ini-respon-toyota

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke