Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Daftar Mobil yang Pantas untuk Menteri Jokowi, Termasuk Hybrid

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra International Tbk (AI) telah terpilih sebagai pemasok mobil dinas baru para menteri Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) masa jabatan 2019-2024. Pemilihan dilakukan berdasarkan tender Pengadaan Kendaraan Menteri Negara/Pejabat Setingkat Menteri.

Lalu, berdasarkan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, yakni mobil menteri kualifikasi A1 harus berwujud sedan dengan mesin 3.500 cc, enam silinder atau sport utility vehicle (SUV) 3.500 cc, enam silinder, kemungkinan besar AI akan menunjuk merek Toyota, Lexus atau BMW.

Melalui sortiran tersebut, paling tidak ada tiga mobil yang bisa digunakan menteri Jokowi dalam berkegiatan, yakni Toyota Crown Hybrid, BMW seri 7, serta BMW seri 5.

Namun bila terlepas dari pemenang tender yakni merek otomotif di bawah AI, ada beberapa mobil yang bisa dijadikan kendaraan dinas menteri. Mulai dari Lexus LS500, Mercedes-Benz S400 Hybrid, sampai Outlander PHEV. Berikut daftarnya;

Lexus

Terkenal dengan kebolehannya dalam hal teknologi, desain, serta nuansa mewah, Lexus pantas untuk dijadikan mobil kenegaraan. Produk yang ditawarkan di Indonesia pun sudah ada yang memenuhi ketentuan, yakni Lexus RX 350L, Lexus LS500, dan Lexus LS500h (varian hibrida).

Lexus RX350L merupakan SUV tujuh penumpang yang sarat akan kegagahan dan kemewahan. Mobil cocok untuk dipergunakan setiap kegiatan, karena bebas menerjang segala medan jalan.

Salah satu mobil terlaris Lexus ini dibekali mesin V6 3.500 cc untuk menghasilkan performa maksimal.

Sedangkan Lexus LS500 merupakan sedan mewah bermesin V6 3.500 cc turbo kembar dan transmisi otomatis 10-percepatan. Mobil ini juga tersedia versi hibrida.

Meski usianya masih muda (baru satu tahun di Indonesia), mobil ini diklaim sudah laris dibeli bos-bos Indonesia. Tahun lalu, sudah ratusan LS500 yang terpesan.

Mercedes-Benz

Mercedes-Benz adalah salah satu merek otomotif mewah asal Jerman yang cukup vokal untuk menawarkan produknya ke pemerintah agar dijadikan kendaraan pejabat negara.

Bila menyesuaikan ketentuan untuk mobil dinas menteri, tak banyak pilihan yang bisa ditawarkan dari Mercy. Sebab, saat ini rata-rata mobil yang ditawarkan berkapasitas 3.000 cc dan di atas 3.500 cc.

Berdasarkan laman resminya, Mercedes-Benz S400 Hybrid sangat cocok untuk dijadikan kendaraan kenegaraan. Mobil memiliki mesin V6 berkapasitas 3498 cc dengan tenaga 302 dk.

Banyak teknologi yang tersemat dalam mobil berbasis S350 ini. Satu diantaranya adalah eco start/stop, dimana mobil bisa mengatur secara otomatis agar bahan bakar dan keluaran gas emisi kendaraan efisien.

Selanjutnya ada Mercedes-AMG G63, SUV yang sarat akan ketangguhan. Namun mobil legenda off-road ini berkapasitas 3.998 cc TwinTurbo. Begitu pun dengan Mercedes Benz C63 AMG, kapasitasnya 3.982 cc V8 Biturbo.

Sejalan dengan semangat menuju era elektrifikasi, mungkin mobil Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) pertama dari Mercedes-Benz Indonesia bisa jadi pertimbangan yakni E300 e EQ Power.

Mobil mengusung mesin bensin 2.0 liter turbocharge yang mampu menghasilkan 211 hp dan torsi 350 Nm dengan modul hybrid bertenaga listrik 122 hp dan torsi 440 Nm (gabungan kedua sistem menghasilkan output 700 Nm).

Mitsubishi

Pada daftar terakhir ini, mungkin bisa jadi pengecualian. Sebab, berdasarkan ketentuan spesifikasi cukup terpaut jauh.

Mitsubishi memiliki model kendaraan baru yang seiring dengan semangat pemerintah untuk melaju ke era kendaraan elektrifikasi, yaitu Outlander PHEV.

Berdasarkan spesifikasi pabrikan, mobil memiliki mesin 2.400 cc yang dikombinasikan dengan tenaga baterai. Sehingga, kekuatan Outlander adalah 99 kilo watt atau 132 tk dengan torsi puncak 211 Nm.

Sedangkan motor listrik pada penggerak roda depan mampu menghasilkan daya 60 kilo watt dengan daya jelajah 45 kilometer. Sementara pada bagian belakang mampu menghasilkan daya yang sedikit lebih besar, yakni 70 kilo watt atau sekitar 93 tk.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/08/22/131404315/daftar-mobil-yang-pantas-untuk-menteri-jokowi-termasuk-hybrid

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke