Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prediksi Mobil Baru Menteri Jokowi, Antara BMW dan Toyota

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Menteri Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) masa jabatan 2019-2024 akan mendapatkan mobil dinas baru. Kendaraan dipasok oleh PT Astra International selaku peserta tender yang lolos kualifikasi.

PT Astra International Tbk membawahi beberapa merek otomotif roda empat seperti Toyota, Daihatsu, Peugeot, dan Astra BMW.

Mengacu spesifikasi yang ditetapkan pemerintah (Keputusan Menteri Keuangan No.577/KM.6/2017), mobil menteri harus berwujud sedan dengan mesin 3.500 cc, enam silinder atau Sport Utility Vehicle (SUV) 3.500 c enam silinder. Maka, hanya mobil keluaran Toyota dan BMW yang besar kemungkinan terpilih jadi tunggangan dinas menteri Jokowi.

Toyota Crown Hybrid

Toyota Crown Hybrid beberapa waktu lalu memang sempat diisukan bakal menjadi mobil dinas para menteri masa jabatan 2019-2024. Sebab, bila melihat spesifikasinya, sedan mewah asal Jepang ini bisa memenuhinya.

Crown generasi ke-15 memiliki varian mesin 3.500 cc V6 hybrid, yang mampu menghasilkan tenaga hingga 356 ps dan torsi maksimum 620 Nm. Ini merupakan model teratas yang ditawarkan Toyota untuk model tersebut.

Pada varian menengah, ada Crown dengan mesin hybrid 2.500 cc 4 silinder dengan potensi tenaga gabungan 226 PS dan torsi 521 Nm. Namun, pihak Toyota Astra Motor (TAM) belum ingin berkomentar lebih jauh terkait isu ini.

"Saya belum bisa berkomentar," kata Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto saat dikonfirmasi Kompas.com, Jakarta, Kamis (22/8/2019).

BMW Seri 7

Beberapa waktu lalu, BMW Group Indonesia sempat menawarkan sedan seri 7 untuk jadi mobil kenegaraan Presiden Jokowi periode 2019-2024. Kendaraan mewah dan tangguh ini sudah bisa diberi fitur tambahan berupa anti peluru dan lainnya.

BMW seri 7 memiliki beberapa varian mulai dari yang bermesin 6.592 cc, 2998 cc dengan TwinPower Turbo, hingga versi plug-in hybrid yaitu BMW 745e dan BMW 745Le. Mobil memiliki tenaga 394 daya kuda dan torsi maksimum 600 Nm.

Memang, sejatinya BMW tidak memiliki sedan yang bermesin 3.500 cc, namun mobil ini pantas untuk jadi kendaraan dinas menteri mengingat ketangguhan, teknologi, serta kemewahannya.

"Kami tidak memiliki mesin 3.500 cc (pas), adanya 3.000 cc, di atasnya, atau hibrida," ujar Chief Executive PT Astra International Tbk, BMW Sales Operation Fredy Handjaja Elawitachya.

BMW Seri 5

BMW 535i M Sport juga bisa masuk kualifikasi dengan mesin 3.000 cc TwinPower Turbo dan Twin-Scroll Turbocharger. Mobil ini sangat pas untuk menunaikan kegiatan para pejabat jika sedang terburu-buru untuk mengejar agenda kenegaraan.

Sebab, berdasarkan spesifikasinya, tenaga mobil mencapai 306 dk pada putaran mesin 5.800-6.000 rpm dengan torsi maksimum 400 Nm di putaran mesin 1.200-5.000 rpm. Prihal kecepatan, mobil bisa melaju hingga 250 kpj.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/08/22/104200815/prediksi-mobil-baru-menteri-jokowi-antara-bmw-dan-toyota

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke