JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan stiker atau decal sering dijadikan pilihan para pecinta roda dua atau roda empat untuk mempercantik kendaraannya. Sebab, menggunakan stiker atau decal dinilai praktis, dibandingkan harus mengecat kendaraan.
Selain karena stiker lebih murah, jika pemilik kendaraan sudah bosan dengan tampilan kendaraannya, bisa dengan mudah diganti. Berbeda dengan cat, proses penggantiannya lebih memakan waktu dan juga biaya.
Namun, beberapa stiker ada yang meninggalkan residu dari perekatnya saat dilepas. Hal ini tentu akan membuat tampilan kendaraan menjadi jelek dan kotor.
Reynalto Priyanto, pemilik Rey Decal, menyarankan, sebaiknya saat melepas stiker, lakukan dengan perlahan-lahan dan jangan berhenti.
"Usahakan untuk melakukannya dengan sekali tarikan. Jika ada sisanya, bisa dibersihkan dengan menggunakan bensin," ujar pria yang akrab disapa Rey tersebut, kepada Kompas.com, belum lama ini.
Rey menambahkan, jika sisa-sisa stikernya keras, sebaiknya gunakan sticker remover yang banyak dijual di pasaran. Untuk mendapatkan sticker remover juga bisa dicari di toko-toko bangunan.
"Setelah stiker dilepas semua, lanjutkan dengan mencuci kendaraannya," kata Rey.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/08/12/160100915/tips-melepas-stiker-yang-aman-tanpa-meninggalkan-bekas