JAKARTA, KOMPAS.com - Hal terpenting dalam merawat mobil adalah dengan melakukan servis secara rutin atau berkala. Umumnya, jangka waktu dilakukan servis berkala adalah enam bulan sekali atau kelipatan 10.000 kilometer.
Namun tak jarang mobil sudah mengalami masalah sebelum persyaratan tersebut terlaksana. Hal ini bisa terjadi karena mobil rutin untuk digunakan. Alhasil, mobil tiba-tiba mogok atau menghasilkan sesuatu yang tidak diinginkan.
Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, menyatakan, sebenarnya jika mobil sudah mulai bermasalah akan mengeluarkan tanda-tanda. Baik dari bentuk fisik, suara, perubahan performa, hingga menyalanya suatu indikator tak biasa di layar Multi Information Display (MID).
Baca Juga : Jangan Sepelekan Indikator di Panel Instrumen Mobil
"Paling umum adalah rasa berkemudi yang berubah. Misalkan akselerasi yang menjadi lebih berat atau rem kurang pakem. Bila sudah merasa seperti itu, jangan anggap sepele. Langsung bawa ke diler," kata Didi kepada Kompas.com di Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Selanjutnya terdengar suara decit di dalam kabin mobil. Hal ini sangat umum terjadi dan sumber masalahnya macam-macam. Bisa karena masalah suspensi, bahan bakar, sampai oli.
"Lalu, ketika mobil diparkir perhatikan apakah ada cairan yang keluar di lantainya atai tidak. Bila ada, kemungkinan terdapat cairan yang bocor entah oli, minyak rem, air radiator, oli transmisi, gardan, power steering (bila masih menggunakan fluida), dan sebagainya," kata Didi.
Baca Juga : Kesalahan Umum Pakai AC Mobil di Musim Kemarau
Jika pengendara tidak mengindahkan tanda tersebut, risiko berkendara akan terbuka lebar. Saat melakukan servis pun biasanya akan menjadi lebih mahal karena ada beberapa komponen yang harus diganti.
Terakhir, sesekali membuka kap mesin dan perhatikan dengan seksama. Apakah terdapat penumpukkan kotoran dan menempel atau tidak. Jangan sampai membuka celah untuk mengundang serangga 'mampir'.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/07/12/113200015/jurus-andal-mengetahui-kapan-mobil-harus-ke-bengkel