Usai MotoGP, Indonesia Jajaki jadi Tuan Rumah Balap Formula 1

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah memastikan untuk menjadi tuan rumah MotoGP tahun 2021 di Mandalika, Lombok, NTB, Indonesia kini menjajaki kemungkinan untuk bisa menyelenggarakan Formula 1 di tempat yang sama.

Abdulbar M. Mansoer, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mengatakan, penjajakan menyelenggarakan F1 tak lepas dari upaya pemerintah yang ingin menjadi tuan rumah pada Olimpiade 2032.

"Arahan Presiden Jokowi untuk menjajaki kemungkinan penyelenggaraan F1 adalah dalam rangka country branding Indonesia, memperkuat brand sport tourism selain MotoGP dan mengoptimalkan pemanfaatan street circuit yang saat ini sedang dibangun oleh ITDC di The Mandalika. Juga sebagai upaya Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade tahun 2032," kata Abdulbar kepada Kompas.com.

Menurut Abdulbar, Jokowi mengatakan, selain menyelenggarakan MotoGP akan lebih baik lagi jika Indonesia juga bisa menggelar F1 yang merupakan balap mobil purwarupa terkemuka di dunia.

"Kami siap mendukung program pemerintah dan kami akan segera menindaklanjuti arahan Bapak Presiden untuk melihat kemungkinan F1 dapat diselenggarakan di Sirkuit Mandalika," kata Abdulbar.

Meski begitu bukan berarti menjajaki kemungkinan sebagai tuan rumah F1 tidak memiliki risiko. Sebab antusiasme balap mobil F1 tak seperti dulu. Di Indonesia F1 kalah popular ketimbang MotoGP, bahkan negara tetangga Malaysia sudah tidak menggelar F1.

Sirkuit Sepang, Malaysia contohnya sudah berhenti menggelar F1 sejak 2018. Alasannya biaya untuk menyelenggarakan F1 tiap tahun terlalu tinggi, dan tidak akan menghasilkan pendapatan yang diinginkan pihak sirkuit.

"Beliau menyampaikan, F1 patut kita jajaki untuk diselenggarakan karena meningkatkan branding Indonesia. Selain itu juga upaya Indonesia untuk menjadi tuan rumah Olimpiade tahun 2032," ucap Aldulbar.