Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Konsumen Innova dan Fortuner di Jatim Lebih Suka Diesel

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar mobil Toyota untuk segmen medium MPV dan SUV di Jawa Timur, ternyata lebih didominasi oleh mesin diesel. Mulai dari Innova sampai Fortuner, secara porsi yang lebih banyak dipilih adalah jenis penenggak Solar dibandingkan bensin.

Hasan, Kepala Cabang Auto2000 HR Muhammad Surabaya, menjelaskan, rata-rata konsumen di Jawa Timur memang lebih menyukai mobil mesin diesel, apalagi saat ini mesin diesel sudah mengalami perkembangan yang cukup signifikan dibandingkan model dulu.

"Secara porsi, untuk wilayah Jawa Timur itu memang konsumen Innova dan Fortuner mayoritas pilih diesel. Untuk Innova itu porsinya 70 : 30, kalau Fortuner 90 : 10. Jadi memang yang pilih bensin itu sedikit sekali," ucap Hasan kepada Kompas.com, di Surabaya beberapa waktu lalu.

Dari segi varian, baik Innova dan Fortuner bermesin diesel memang menjadi model yang lebih mahal. Namun konsumen Jawa Timur lebih memilih karena dari segi penggunaan jauh lebih ekonomis dibandingkan mesin bensin.

Sementara bila dibandingkan dari segi market, karakteristik konsumen memang lebih cenderung menyukai mobil-mobil bergenre MPV. Tapi meski demikian, Hasan mengakui sejak tahun lalu sudah ada yang mulai bergeser mencari SUV.

"Karakteristik konsumen Surabaya dan Malang itu hampir sama, jadi rata-rata pasti pilih diesel, karena lebih irit dan harga jualnya juga lebih tinggi, jadi bekas diesel dan bensin memang lebih tinggi diesel," ucap Hasan.

Sepanjang 2018, secara nasional Auto2000 berkontribusi pada penjualan Toyota sebesar 42,5 persen dengan total penjualan 151.200 unit. Sedangkan di 2019, untuk Januari dan Februari total penjualan yang sudah dicapai 20.300 unit. Dari segi area, DKI Jakarta masih paling tinggi, yakni 39,3 persen, posisi kedua ditempati Jawa Barat, sementara Jawa Timur berada di urutan ketiga.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/03/23/192044315/konsumen-innova-dan-fortuner-di-jatim-lebih-suka-diesel

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke