JAKARTA, KOMPAS.com - Produk Colt T120SS dari Mitsubishi dikabarkan sudah berhenti produksi pada bulan ini. Ini dilakukan Mitsubishi setelah memproduksi kendaraan komersial ringan tersebut sejak 1997 di pabrik Pulo Gadung.
Lantas bagaimana dengan nasib kembaran Colt, Suzuki Carry Futura? Kedua produk ini diketahui berbagi platform yang sama, apakah masih diproduksi?
Direktur Pemasaran PT Suzuki indomobil Sales (SIS) 4W Donny Saputra yang dihubungi Kompas.com, Senin (27/1/2019) menjawab singkat pertanyaan tersebut.
“Masih. Kami masih jualan Carry,” ucap Donny tanpa menjelaskan sisi produksi model tersebut.
Dari data Gaikindo, selama 2018, Suzuki berhasil mendistribusikan Carry sebanyak 39.272 unit atau sekitar 5.000-an unit per bulan. Model paling banyak terjual adalah pikap flatdeck dengan total 33.878 unit.
Ditanya mengenai kelanjutan mesin lama Carry yang tahun lalu dikatakan belum siap dengan Euro IV, Donny menutup rapat informasinya.
“Untuk detailnya kami belum bisa umumkan dulu,” ucap Donny.
Sebelumnya, Mitsubishi mengakui produksi Colt T120SS sudah berakhir Januari 2019. Kedua produk terakhir bahkan mendapatkan kampanye recall terkait masalah transmisi. Sebanyak 5.431 unit T120SS dan 20 ribu unit Carry terkena kampanye tersebut.
Head of MMC Sales and Marketing Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Imam Choeru Cahya sendiri tidak menjelaskan apa yang mendasari keputusan penghentian produksi tersebut. Di sisi lain, pihaknya belum memikirkan apa pengganti kendaraan ringan komersil dengan angka penjualan 800-an unit per bulan tersebut.
“Coba nanti tanya ke bagian produksi. Kita masih diskusi dulu sama prinsipal (soal model pengganti). Itu tergantung prinsipal,” ucap Imam.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/01/28/112112215/colt-t120ss-pensiun-bagaimana-suzuki-carry