JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana hadirnya Avanza Xenia terbaru telah menghiasi sejumlah media massa belakangan ini. Beragam informasi sudah diterima Kompas.com, salah satunya menyebutkan kalau low MPV andalan Toyota dan Daihatsu tersebut akan mendapatkan pembaruan, Januari 2019.
Beberapa informasi soal ubahan, termasuk pemberian varian baru Xenia dengan mesin 1.5L, juga terungkap. Ketika diminta konfirmasi mengenai informasi-informasi ini, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), Fransiscus Soerjopranoto, menjelaskan, produk baru tentu akan ada di setiap tahun.
“Sebenarnya tidak cuma Toyota ya, semua merek pasti akan memberikan produk baru. Produk barunya apa? Ya ditunggu,” ucap Soerjo yang ditemui di Jakarta, Kamis (6/12/2018).
Soerjo menjelaska,n semua merek akan berlomba-lomba menghadirkan produk baru. Ini karena untuk menumbuhkan daya beli masyarakat yang mungkin dinilai menurun pada suatu produk serta membuat produk tersebut atraktif di mata masyrakat.
Soerjo mencontohkan langkah yang dilakukan pabrikan China, yang sebelumnya menghadirkan produk MPV kemudian beralih ke SUV. Pabrikan tersebut pastilah melihat ada potensi pasar di sana.
Soerjo kembali menerangkan, pengembangan produk dilakukan oleh seluruh pabrikan, termasuk Toyota. Ada riset ke konsumen misal melihat kebutuhan konsumen MPV low penggerak roda depan atau belakang.
Namun setelah dikembangkan melalui studi, dengan Toyota memiliki 22 model produk yang ditawarkan, apakah lantas akan langsung dikeluarkan ke pasaran? Soerjo mengungkapkan semua sudah disiapkan waktu yang tepat.
“Diandaikan, setiap tukang masak punya resep sendiri. Setiap produsen memiliki resep sendiri. Sebetulnya bagaimana mereka bisa buat resep sendiri karena konsumennya akan berbeda. Toyota akan memenuhi sesuai karakter konsumennya,” ucap Soerjo.
“Jadi kalau ditanya apakah ada produk baru tahun depan, tentu saja ada. Paling sedikit jumlahnya sama dengan tahun ini,” ucap Soerjo.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/12/07/074908315/soal-avanza-baru-toyota-bilang-tunggu-waktunya