JAKARTA, KOMPAS.com - Pembukaan Asian Para Games 2018 akan berlangsung, Sabtu 6 Oktober 2018 di Gelora Bung Karno (GBK). Demi memperlancar lalu lintas, Polda Metro Jaya akan menggelar rekayasa dan telah menyiapkan 1.677 personel untuk mengamankan jalan.
Berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari Ditlantas Polda Metro Jaya, rekayasa lalu lintas besok tidak jauh berbeda dengan yang sudah dilakukan pada pembukaan Asian Games September 2018.
Berikut rekayasa lalu lintas pada saat pembukaan Asian Para Games 2018:
Flyover Senayan dan Ladokgi
- Kendaraan dari arah Semanggi diarahkan lurus ke arah Slipi
- Kendaraan dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju ke arah Jl Gerbang Pemuda
Pintu FX Sudirman/Jalan Pintu 1 Senayan
- Penutupan Pintu FX Sudirman/Jalan Pintu I Senayan
- Kendaraan dari arah Bundaran Senayan diarahkan lurus ke arah Semanggi
- Pintu masuk FX Sudirman yang melalui Jl Jend Sudirman dibuka untuk keluar masuk kendaraan dan pintu keluar yang melalui Jl Pintu Satu Senayan ditutup
Jalan Hang Lekir
- Arus lalin dari Jl Mustopo yang menuju ke arah Jl Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jl Hang Tuah Raya
Perempatan Patal Senayan
- Kendaraan dari arah Jl Patal Senayan
1 yang menuju ke arah Jl Asia Afrika diarahkan berputar balik atau dibelokan ke kiri arah Jl Senayan 2/Permata Hijau
Traffic Light Palmerah
- Kendaraan dari arah Manggala Wanabakti diluruskan di TL Palmerah menuju ke arah Jalan Tentara Pelajar-Permata Hijau
Pertigaan Jalan Tentara Pelajar
- Kendaraan yang dari arah TL Palmerah diluruskan ke Jl Tentara Pelajar
Pertigaan Jalan Hang Lekir
- Kendaraan yang dari arah Jl Pakubuwono diluruskan ke arah TL Pakubuwono maupun arah sebaliknya.
"Rekayasa lalu lintas ini kami lakukan untuk menciptakan keamanan dan kelancaran lalu lintas di sekitar lokasi pembukaan ajang Asian Para Games 2018 di GBK, Senayan," ucap AKBP Budiyanto Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya di Jakarta, Jumat (5/10/2018).
https://otomotif.kompas.com/read/2018/10/05/155332915/simak-rekayasa-lalu-lintas-pada-pembukaan-asian-para-games-2018