ASSEN, KOMPAS.com – Seri kedelapan balap MotoGP yang berlangsung di Assen, Belanda, akhir pekan ini, apakah akan menjadi miliknya Valentino Rossi lagi. Pasalnya tahun lalu, dirinya berhasil menjadi jawaranya.
Pada hari pertama latihan bebas (Free Practice/FP) ini, Rossi hanya berhasil menjadi yang tercepat ketiga pada FP1 dan turun ke posisi empat di FP2.
Memang, ketika ditanyakan soal GP Belanda ini, The Doctor optimistis bisa tampil kompetitif. Namun di pernyataan lain, Rossi memprediksi kalau pesaingnya Marc Marquez, akan menjadi yang tercepat di trek.
“Tampaknya pengendara tercepat adalah Marquez, kemudian Vinales dan setelah itu saya dan Dovizioso. Saya tidak yakin siapa yang paling kuat lagi selain dari saya dan Dovi,” ujar Rossi dari Motorsport.com, Jumat (30/6/2018).
"Namun ini baru hari pertama, yang penting adalah apa yang terjadi pada hari Minggu nanti. Saya berharap kami bisa kompetitif seperti dalam beberapa balapan terakhir, dan mungkin berjuang untuk menjadi salah satu pembalap terdepan,” ujar Rossi.
Pada FP1, sesi tersebut menjadi miliknya Marquez di mana menjadi yang terepat. Namun pada FP2 dirinya terpental di tempat kedelapan, di mana dirinya masih bertahan untuk menggunakan ban bekas.
“Saya merasa nyaman di FP2, karena alasan itu saya tetap menggunakan ban yang sama. Karena kami haru berlatih untuk sesi balapan Minggu, dan mempelari ban adalah hal penting," kata Marquez.
"Kemudian kami mencoba berkonsentrasi pada jarak balapan, dan kemudian pada hari kedua saatnya kami untuk menempatkan ban baru,” ujar Marquez.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/30/074200315/rossi-prediksi-marquez-tercepat-di-gp-belanda-2018