Operasi Suzuki di China berjalan bersama dua perusahaan kolaborasi lokal, yakni Changhe Suzuki Automobile Co. dan Changan Suzuki Automobile Co. Pada awal Juni lalu, Suzuki mengumumkan telah berpisah dengan Changhe Suzuki Automobile Co.
Para eksekutif Suzuki kini sedang berdiskusi untuk menyelesaikan kerja sama dengan Changan Suzuki Automobile Co.
Belum ada keterangan resmi dari Suzuki soal angkat kaki dari China. Meski begitu dipahami Suzuki yang dikenal sebagai produsen mobil ringkas berharga murah kurang bisa bersaing, sebab konsumen di China saat ini lebih memilih model besar dan mewah.
Selain itu juga, regulasi di China yang mendorong produsen memproduksi lebih banyak model berteknologi hibrida dan listrik dikatakan menghambat Suzuki berkembang.
Keluar dari China, pasar mobil terbesar di dunia, disebut agar bisa fokus pada India yang kini berperan sebagai pasar terbesar Suzuki di luar Jepang. Suzuki menjual 1,6 juta unit pada 2017 di India dan berencana meningkatkannya menjadi 2 juta unit pada 2020.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/24/110200315/suzuki-mau-berkemas-tinggalkan-china-