Hal itu dijelaskan oleh Senior Manager Bussines Support Sales Replacement PT GajahTunggal Tbk Aries Abdullah. Penjelasan itu berlaku untuk ban tubeless alias tanpa ban dalam.
“Bisa sampai 5 km, tidak masalah. Setelah diperbaiki ban masih bisa dipakai,” jelas Aries pada awal Juni lalu.
Namun dia mengingatkan, bila ban tubeless tanpa udara dipakai lebih jauh dari itu berisiko kerusakan. Dia menyebut bagian benang pada ban bisa putus.
“Nanti kalau dipompa akan terlihat kembung, nah kalau sudah begitu tidak aman,” ucap Aries.
Ban yang sudah terlihat kembung disarankan tidak dipakai lagi. Selain mengganggu performa, ada risiko keselamatan berkendara.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/21/093100915/seberapa-jauh-ban-kempis-bisa-dipakai-