TANGERANG, KOMPAS.com – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) akhirnya mengorbankan salah satu line produksinya, untuk membantu menambah volume produksi Terios-Rush. Memang, permintaan LSUV tersebut sedang melonjak.
Model yang harus mengalah ternyata model mobil pikap kecilnya Hi-Max. Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, kalau volume produksi Hi-Max juga memang diakui kecil.
“Bukan stop produksi, line-nya kami pakai dahulu untuk Terios-Rush, karena model tersebut kan indennya panjang, dua sampai tiga bulan,” ujar Amelia, Senin (5/6/2018).
“Jadi Hi-Max tutup dahulu baru bulan Mei ini. Jadi setelah nanti permintaannya normal, baru kami buat lagi line Hi-Max. Paling tidak lamanya satu tahun,” ujar Amelia.
Jadi sebelum mulai menggunakan line Hi-Max untuk Terios, ADM memperbanyak produksi pikap kecilnya terlebih dahulu, untuk persiapan satu tahun ke depan atau istilahnya “nyetok”.
“Jadi kami produksi Hi-Max dahulu untuk satu tahun (nyetok), karena kan jualannya hanya 20-30 unit perbulan, setahun hanya 200-an, jadi kami buat saja sekaligus lalu kami simpan,” tutur Amelia.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/06/05/072200515/daihatsu-stop-produksi-hi-max-demi-terios-rush-