JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Honda Motor (AHM) terus mendorong peningkatan mutu pendidikan vokasi. Kali ini menggandeng Kementerian Perindustrian mengadakan program vokasi industri berbasis "link & match", dengan menggandeng 60 SMK di wilayah Sumatera bagian Selatan.
Daerah yang dituju seperti Privinsi Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung dan Lampung. AHM juga menyerahkan secara simbilis 60 unit sepeda motor, 60 set special tools, dan materi ajar kepada 60 SMK tersebut.
Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin menjelaskan, program penguatan pendidikan vokasi SMK ini sejalan dengan langkah AHM dalam membina 667 SMK mitra binaan yang hadir di 31 provinsi dan 260 Kabupaten/Kota.
"Kami berharap kerjasama ini dapat semakin meningkatkan kualitas generasi muda yang kompetitif dalam bidang teknik sepeda motor," ucap Muhibbuddin dalam siaran resmi, Minggu (13/5/2018).
Sejalan dengan terbitnya nomenklatur terbaru dari Direktorat Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengenai kompetensi keahlian Teknik & Bisnis Sepeda Motor, AHM juga turut aktif fokus dalam penyusunan dan pengembangan materi pembelajaran kewirausahaan.
Hal ini ditujukan untuk membantu menyiapkan peserta didik yang berminat untuk berwirausaha bengkel roda dua, sehingga dapat memiliki daya saing yang kompetitif dari sisi kompetensi teknis maupun non teknis seperti manajemen usaha.
"Selama proses belajar tiga tahun ke depan, sekolah-sekolah SMK binaan kami akan mengimplementasikan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor Astra Honda dalam bentuk teori, praktik dan magang langsung di dunia industri kerja," ujar Muhibbuddin.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/05/13/110300815/ahm-gandeng-60-smk-vokasi-di-sumatera