Marquez kelihatan sangat agresif saat mengambil dari dalam racing line Rossi di tikungan ke-13. Keduanya bersentuhan kemudian melebar, tetapi Rossi kehabisan aspal dan tergelincir ke area rumput, sementara Marquez masih bisa menyelamatkan diri.
Walaupun dari gestur Marquez kelihatan meminta maaf, Rossi menunjukkan ekspresi geram saat membangunkan sepeda motornya. Setelah balapan, Marquez terekam kamera menghampiri paddock tim Yamaha, tetapi belum sempat bicara dengan Rossi.
“Ini adalah situasi yang sangat buruk, dia menghancurkan olahraga kita karena dia tidak menghormati rivalnya, tidak pernah,” ucap Rossi seperti dilansir dari Motorsport.com.
Baca: Ketika Maaf Marquez Ditolak Tim Yamaha (Video)
“Saat Anda 300 kpj di trek, Anda harus punya rasa menghormati buat rival Anda. Anda harus kuat. Anda harus mencapai titik maksimum, tetapi seperti ini semuanya selesai,” katanya lagi.
Rossi mengatakan, Marquez membalap dengan Agresif. Sebelum insiden dengan Rossi, Marquez sudah bersenggolan dengan Aleix Espargaro. Marquez sempat menyerahkan posisinya kepada Espargaro.
“Jika Anda mengambil contoh apa yang terjadi pada akhir pekan ini, satu per satu, itu bisa terjadi, bisa terjadi kepada siapa saja, Anda bisa melakukan kesalahan mengerem, Anda bisa menyentuh pebalap lain, itu bisa terjadi saat balapan,” sambung Rossi.
“Namun, sejak Jumat pagi, dia melakukan hal itu dengan (Maverick) Vinales, (Andrea) Dovizioso, dia membuat seperti itu dengan saya pada Sabtu pagi dan hari ini di balapan, dia menyerang empat pebalap karena dia melakukannya dengan sengaja,” ucap Rossi.
“Itu bukan kesalahan karena memosisikan kakinya, di antara kaki dan motornya, karena dia tahu dia tidak terjatuh, tetapi Anda yang jatuh, dia berharap Anda jatuh. Jadi, jika Anda memulai bermain seperti ini, Anda meningkatkan level ke posisi berbahaya. Sebab, jika semua pebalap membalap seperti ini, tanpa menghormati rival, ini menjadi olahraga yang sangat berbahaya dan akan berakhir buruk,” kata Rossi lagi.
Baca: Detik-detik Marquez Bikin Rossi Cium Aspal [Galeri Foto]
Rossi dan tim Yamaha segera menghadap ke race direction setelah insiden itu. Rossi bilang, penyelenggara punya tanggung jawab besar untuk mencegah Marquez bertindak seperti itu.
“Saya takut. Saya takut di trek saat bersama Marquez. Saya takut hari ini ketika saya melihat, saya melihat nama dia di papan karena saya tahu dia bisa datang pada saya, saya sudah tahu sebelumnya. Jadi, Anda harus berpikir, berharap Anda tidak terjatuh,” ucap Rossi.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/04/09/150200615/rossi-sebut-marquez-sengaja