Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemilik Mobil Klasik Tertarik Wariskan Mobilnya ke Anak Muda

Tangerang, KOMPAS.com - Mobil klasik pada umumnya memiliki banderol harga yang relatif mahal. Jika harganya sama dengan mobil baru, generasi muda dengan tingkat ekonomi menengah cenderung berpikir dua kali untuk membeli mobil klasik. Tak heran para pemilik mobil klasik biasanya didominasi mereka yang berusia matang dengan tingkat ekonomi mapan.

Kondisi itulah yang kini terjadi pada Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI). Sangat jarang ditemui ada anak muda di komunitas tersebut. Kondisi itulah yang melatarbelakangi para "om-om" di PPMKI untuk mulai memperkenalkan tunggangannya ke anak-anak muda.

Melalui sebuah pameran bertajuk "Classic for The Young Generation", puluhan mobil klasik milik anggota PPMKI diperkenalkan ke masyarakat yang berkunjung ke Maxxbox Lippo Village, Tangerang, Sabtu (31/3/2018). Acaranya sendiri diinisiasi pengurus PPMKI DKI Jakarta.

Sesuai tema, Ketua PPMKI DKI Jakarta Cecil B Silanu menyatakan tujuan diadakannya pameran adalah untuk mulai memperkenalkan mobil klasik ke masyarakat luas, khususnya generasi muda. Dari pameran tersebut, diharapkan nantinya akan banyak anak muda yang tertarik untuk memiliki mobil klasik.

"Suatu hari ketika dia ke rumah saya ngobrol-ngobrol, karena saya juga perlu generasi muda yang meneruskan merawat mobil saya, entah anak saya, teman saya atau siapaun yang mencintai mobil itu, otomatis silahkan saja dirawat," kata Cecil yang tercatat mengoleksi tujuh mobil klasik ini.

Pada pameran "Classic for The Young Generation" ini, tercatat ada sekitar 97 unit mobil yang dipamerkan. Tidak seluruhnya mobil klasik. Sebab ada yang membedakan event kali ini dengan event yang biasanya diselenggarakan oleh PPMKI. Perbedaan itu yakni mulai banyaknya penampakan mobil lansiran 1980-an dan 1990-an, diantaranya Suzuki Escudo lawas, Honda Civic lawas, ataupun Toyota Corolla Sprinter. Mobil-mobil ini dikenal dengan istilah mobil retro.

Menurut Cecil, PPMKI sengaja mengundang berbagai komunitas mobil retro untuk ikut meramaikan pameran tersebut. Usia mobil retro yang boleh ikut pameran dibatasi paling baru yang lansiran tahun 1995.

Para pemilik mobil retro lansiran 95 ke bawah merupakan mereka yang sudah punya modal untuk memiliki mobil klasik. Karena mobil tersebut dianggap punya kesamaan dengan mobil klasik, yakni belum adanya fitur modern yang terkait komputerisasi.

"Kami berharap ada generasi penerus untuk menggantikan kita agar bisa mencintai, merawat mobil klasik. Kalau enggak bisa memiliki minimal dia bisa mencintai. Silahkan rawat mobil kami, dan memang harus sama orang-orang yang dipercaya bahwa dia senang dan cinta mobil klasik," pungkas Cecil.

https://otomotif.kompas.com/read/2018/04/01/123500015/pemilik-mobil-klasik-tertarik-wariskan-mobilnya-ke-anak-muda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke