Meski mengaku sudah siap, tapi Direktur Operasional II Jasa Marga Subakti Syukur, mengatakan masih mengalami kendala, terutama mengenai keterbatasan alat pembaca kartu (reader) untuk kendaraan besar.
"Kita menunju 100 persen saat ini hingga 31 Oktober 2017 nanti, tapi kita ada ketergantungan dengan pihak bank bila semuanya pakai kartu, yakni soal reader-nya. Untuk truk kita perlu yang multi golongan yang bisa digunakan kendaraan kecil sampai besar untuk melakukan tapping sendiri. Jumlahnya itu 385 reader," ucap Subakti saat berbincang dengan KompasOtomotif di Kantor Pusat Jasa Marga, Selasa (12/9/2017).
Menurut Subakti, reader tersebut harus disediakan oleh pihak bank. Bila sudah direalisasikan maka reader tersebut bisa diletakkan di depan sehingga pengguna bisa melakukan tapping sendiri.
Baca : Kata Jasa Marga soal Wajib "e-Money" Tidak Serentak
Selain dari reader, keterbatasan kedua adalah mengenai kartu elektronik. Subakti mengatakan jumlah kekurangan sampai saat ini sekitar 1,5 juta untuk Jasa Marga.
https://otomotif.kompas.com/read/2017/09/12/143610915/jasa-marga-masih-butuh-385-reader