Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mercy Siapkan Mesin Berkapasitas Kecil untuk Indonesia?

Kompas.com - 19/06/2017, 07:02 WIB
Stanly Ravel

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Majunya perkembangan mesin berkapasitas kecil membuat Mercedes-Benz ikut berinovasi. Saat ini, pabrikan asal Jerman tersebut sedang meracik mesin empat silinder 1.200 cc dan 1.400 cc yang memiliki tenaga besar dengan tingkat efisiensi yang lebih irit.

Kabar ini mendatangkan harapan baru bagi Mercedes-Benz Indonesia (MBI). Pasalnya kubikasi mesin yang lebih kecil dianggap cocok dengan pasar di Tanah Air.

"Sampai saat ini memang masih dikembangkan dengan teknologi baru. Secara prospek, jika dibawa ke Indonesia akan menguntungkan. Meskipun cc-nya kecil tapi power-nya besar, irit tapi lebih bertenaga," ucap Deputy Director Sales Operation MB Cars and Network Development MBI Kariyanto Hardjosoemarto, di Jakarta, Kamis (15/6/2017).

Baca : Mercy Mengintai Program LCEP

Menurut pria yang akrab disapa Karry, keuntungan dengan mesin kecil di Indonesia sangat beragam. Mulai dari sisi efisiensi bahan bakar yang lebih irit, keringanan pajak yang membuat harga jual lebih kompetitif, dan lainnya.

Otomania/Setyo Adi Mercedes-Benz Driving Experience di sirkuit Sepang

Sedangkan untuk pelung di pasarkan di Indonesia dianggap sangat besar. Apalagi melihat infrastruktur di Indonesia yang sebentar lagi akan lebih baik.

"Kemungkinannya ada, tapi untuk saat ini sendiri memang belum diputuskan untuk market mana karena masih dalam tahap pengembangan. Pada dasarnya, model apa yang dipasarkan di luar negeri, sepanjang itu masih setir kanan juga bisa dipasarkan di sini (Indonesia)," ucap Karry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau