Nusa Dua, KompasOtomotif - Mercedes-Benz Sprinter bukan hanya bisa digunakan sebagai kendaraan penumpang saja, tapi juga dijadikan ambulans. Salah satu contoh seperti unit yang ditampilkan dalam gelaran Mercedes-Benz Vans Media Experience di Nusa Dua, Bali.
Dengan menggunakan Sprinter 315 CDI A2, van asal Jerman ini diubah menjadi kendaraan penunjang operasional rumah sakit. Kelapangan ruang kabinya dimanfaatkan sebagai ruang perawatan darurat, yang berisikan semua perlengkapan kedokteran.
Ralf Kraemer, Managing Commercial Vehicle Mercedes-Benz Distribution Indonesia, mengatakan, di beberapa negara Eropa Sprinter sudah dijadikan sebagai ambulans, sedangkan di Indonesia pihaknya masih dalam tahap penjajakan.
"Untuk di Indonesia sedang menjajaki kerja sama dengan beberapa rumah sakit dan pemerintah, potensinya sebagai kendaraan ambulans," ujar Ralf kepada wartawan di Nusa Dua, Bali, Kamis (17/11/2016).
Deputy Director Sales Opersation Bus and Vans Mercedes-Benz Distribution, Adri Budiman, menjelaskan, sebenarnya saat ini Sprinter sudah masuk daftar proses di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).
Sedangkan ketika ditanya apakah nanti hanya akan menjadi ambulans saja, ia menerangkan bahwa semua tergntung dengan program pemerintah. "Macam-macam, tergantung kebutuhan. Mereka (pemerintah) punya banyak program, ada kesehatan dan lainnya," kata Adri.
Adri menjelaskan, hal tersebut merupakan salah satu bentuk kelebihan Sprinter. Pilihan dimensi yang cukup beragam, Sprinter memiliki sifat fleksibel yang bisa digunakan sebagai kendaraan apapun sesuai kebutuhan.