Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyundai "Recall" Tucson, Indonesia “Aman”

Kompas.com - 17/09/2016, 16:22 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Akhir September ini konsumen SUV Tucson di Amerika Serikat (AS) dengan transmisi 7-percepatan EcoShift kopling ganda bakal mendapat surat resmi dari Hyundai terkait kampanye perbaikan. Hyundai sudah menginformasikan recall itu kepada regulator di AS, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA).

Menurut info produksi, model dengan transmisi tersebut yang dibuat di antara 20 Mei 2015 hingga 31 Mei 2016 berpotensi tidak mau bergerak jika pedal gas di tekan dan dilepas berulang kali.

“Dalam suhu lingkungan yang tinggi dan kondisi operasi spesifik, aplikasi logika pengaturan kopling transmisi bisa telat dilepaskan ketika berakselerasi dari berhenti,” urai NHTSA seperti dijelaskan Carscoops, Sabtu (17/9/2016).

Solusinya, teknisi Hyundai harus memprogram ulang Transmission Control Module. Perbaikan akan dilakukan di diler-diler Hyundai secara gratis mulai 28 Oktober.

Indonesia

Pihak Hyundai Mobil Indonesia (HMI) menerangkan belum mendapat keterangan resmi dari Hyundai Motor Company tentang recall Tucson terkait transmisi 7-percepatan. Kendati begitu Deputy Marketing Director HMI Hendrik Wiradjaja menjelaskan konsumen di Indonesia kemungkinan aman sebab transmisi itu tidak dijual di dalam negeri.

“Saya belum dapat informasi dari Korea Selatan, tetapi keterangan yang saya dapat tadi pagi recall itu untuk transmisi 7-percepatan yang ada di mesin 1.6L turbo GDI. Di sini Tucson pakai mesin 2.0L, matiknya 6-percepatan,” jelas Hendrik kepada KompasOtomotif, Sabtu (17/9/2016).

Tucson di AS dijelaskan dirakit di dalam negeri. Buat Indonesia, generasi baru Tucson yang meluncur April lalu tetap diimpor dari Korea Selatan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com