Ancang-ancang Toyota "Tancap Gas" Produksi Fortuner

Karawang, KompasOtomotif – Toyota Fortuner generasi baru tetap akan menjadi salah satu tulang punggung Toyota Indonesia, baik di pasar domestik maupun mancanegara. PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sebagai produsen sudah menyiapkan kapasitas maksimal demi memenuhi permintaan SUV bongsor itu.

Nandi Julyanto, Direktur Produksi Engineering TMMIN, Selasa (26/1/2016), memaparkan bahwa saat ini, kapasitas produksi penuh memang belum dipakai, karena Fortuner baru saja diluncurkan. Perbandingan produksi saat ini adalah 1:4 untuk Fortuner dan Kijang Innova.

”Nanti ujungnya, bisa mentok sampai 50:50 atau 40:60 antara Fortuner dan Innova seperti tahun lalu. Targetnya seperti itu, nanti step by step kami akan tingkatkan produksi Fortuner yang jika saat ini satu hari 400 unit, bisa mencapai 500 unit,” ujar Nandi dalam media visit di pabrik TMMIN I Karawang.

Memang, di awal produksi ini, TMMIN tidak serta-merta menggenjot produksi, karena pada prinsipnya, Toyota memproduksi mobil sesuai yang dipesan. Target produksi maksimal yang dipatok perusahaan adalah memproduksi Fortuner sebanyak 6.000 unit per bulan.

Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN, dalam kesempatan yang sama, menjelaskan bahwa prediksi produksi normal dan mencapai kapasitas maksimum adalah antara Februari-Maret mendatang.

”Pada saat itulah akan terjadi balance antara Innova dan Fortuner, karena sudah kelihatan pemesanan konsumen yang sesungguhnya. Kami set di angka itu, dengan komposisi 1.500 unit untuk pasar domestik dan 4.500 sisanya ekspor,” ucap Warih.