Nah, selama ini banyak mitos yang beredar kalau dalam mengisi air aki basah sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sebelum mesin mobil dinyalakan, karena jika motor penggerak kendaraan sudah menyala bisa mempengaruhi ketahanan aki tersebut.
KompasOtomotif coba mencari tahu keberbagai sumber. Pertama menanyakan hal ini kepada bengkel spesialis aki di kawasan Raden Inten, Jakarta Timur. Menurut Ujang, sang pemilik bengkel, tidak ada batas tertentu kapan harus mengisi air pada aki basah, tapi sebaiknya memang dilakukan psaat kondisi mesin tidak panas.
“Menurut saya tidak harus pagi tapi sebaiknya saat mesin dingin atau misalnya mobil sudah dipakai bisa didiamkan dulu sekitar 30 menit sampai satu jam. Setelah itu baru disikan air akinya. Itu dilakukan agar aki lebih awet,” ujar Ujang kepada KompasOtomotif akhir pekan lalu.
Pabrikan
Sementara itu dari kacamata pabrikan mobil seperti yang diutarakan GM Technical Service Toyota Astra Motor Dadi Hendriadi, pada dasarnya tidak ada waktu yang tepat untuk mengisi air aki, jadi bisa dilakukan kapan saja. Ia hanya menganjurkan saat menambahkan air aki jangan sampai lebih dari batas atas air.
“Usahakan juga jangan sampai ada kotoran yang masuk dari lubang pengisian air aki. Semuanya harus bersih. Untuk waktu tidak ada masalah, bisa dilakukan kapan saja,” ujar Dadi saat dihubungi KompasOtomotif, Senin (12/10/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.