Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dunia Balap Indonesia Perlu Dukungan Pemerintah

Kompas.com - 07/09/2015, 09:30 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Sentul, KompasOtomotif – Dalam industri otomotif, selain penjualan, faktor lainnya seperti balapan resmi menjadi ajang memperkenalkan bangsa Indonesia ke mata dunia. Sebab, banyak anak pribumi yang mengukir prestasi sehingga bisa mengharumkan nama Indonesia. Maka dari itu, dukungan pemerintah tetap selalu diharapkan dan harus ada.

Itulah pernyataan yang diungkapkan oleh Ketua Umum PP IMI (Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia), Nanan Soekarna di acara Lamborghini Blancpain Super Trofeo yang berlangsung di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (6/9/2015).

Menurut Nanan, ajang balapan baik roda dua maupun empat harus mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat Indonesia. Salah satunya ajang balap Lamborghini Blancpain Super Trofeo, karena banyak pebalap Indonesia yang turun tangan untuk mengukir prestasi.

“Dukungan pemerintah itu sangat penting, perlu ada kebijakan khusus agar lebih bersinergi, karena balapan seperti ini dan industri otomotif lainnya bisa menjadi sarana pendidikan dalam hal lalu lintas. Arahnya nanti akan ke sana,” kata Nanan menjawab pertanyaan KompasOtomotif.

Karena, lanjut Nanan, prestasi yang diperoleh anak bangsa dalam dunia balap sudah tidak bisa diragukan lagi. Di kancah dunia pun banyak yang sudah mengharumkan nama bangsa Indonesia.

“Di balapan ini saja (Lamborghini Blancpain Super Trofeo) anak Indonesia yang mendapatkan posisi yang cukup baik. Itu tandanya, kegiatan seperti ini harus selalu didukung,” tegas Nanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com