Jakarta, KompasOtomotif – Dua hari setelah mendarat di Australia, Ferrari Jakarta ikut meluncurkan 488 GTB di kantor pusat baru mereka di gedung Wisma MRA di Jl. TB Simatupang No. 19, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (31/7/2015). Model terbaru ini bermesin tengah V8 3.9L Twin Turbo, merupakan pengganti 458 Italia sebelumnya yang berstatus terlaris di Indonesia.
Managing Director Ferrari Far East Dieter Knechtel menjelaskan, dibanding pendahulunya 488 GTB punya banyak keunggulan. Tenaganya lebih besar 100 tk dan torsinya mencuat hingga 760 Nm, 458 Italia memiliki 570 tk dan torsi 540 tk dari mesin V8 4.5L. Bukan hanya mesin, rancang eksterior dibuat agar mendapatkan gaya tekan bawah lebih besar 50 persen.
Kemampuan 488 GTB berlari 0-100 kpj ditempuh dalam tiga detik, didukung transmisi kopling ganda 7-percepatan dengan variable boost management yang dikembangkan dari teknologi Formula Satu. Tidak hanya itu, ada juga fitur Side Slip Control System (SSC2) yang mengombinasikan F1-Trac dan E-Diff yang didapat dari teknologi mobil balap single-seater.
Angka 488 menunjukan kesatuan perpindahan mesin, sedangkan GTB berarti Gran Turismo Berlinetta yang menandakan mobil sport 2-pintu. 488 GTB punya dua pilihan warna, Rosso Corsa Met (merah) dan Grigio Ferro Met (abu-abu).
Di Australia 488 GTB dijual 469.888 dollar Australia. Arie Christopher, CEO Ferrari Jakarta tidak mau mengungkap harga untuk Indonesia, tapi telah diketahui banderolnya hampir Rp 10 miliar. Harga itu sudah menyesuaikan kenaikan pajak bea masuk impor CBU yang baru saja diterapkan pemerintah mulai 23 Juli 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.