Jalur yang dilalui terbilang cukup ekstrem karena banyak lubang menghadang. Maklum, jalan tersebut merupakan jalur utama bagi truk-truk pengangkut barang, lintas Pulau Jawa sehingga aspal mudah rusak karena berat menanggung beban mereka.
Aspal Bolong
Dari Semarang (8/3/2014) rombongan berangkat mulai pukul 22.00 WIB melintasi Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang, dan Tegal. Perjalanan dilibas dengan kecepatan menengah 70-80 kpj, jalur relatif aman dengan beberapa aspal bolong menghadang di beberapa bagian.
Kelincahan Avanza kali ini diuji kebolehannya. Liak-liuk menghindari lubang kami lakukan, tentu dengan penuh perhitungan tidak mengganggu pengguna jalan lain. Stabilitas mumpuni didapat dari paket suspensi yang handal. Keselamatan jadi yang utama!
Tim sempat melepas lelah di Tegal, menikmati secangkir kopi hangat sejenak. Kemudian kembali melanjutkan perjalanan menuju Jakarta. Memasuki Kabupaten Brebes dan Cirebon jalan yang kami lalui semakin ekstrem.
Memang Pantura sudah dikenal baik sebagai jalur dengan banyak aspal bolong. Lebih hebat lagi, baru berlalunya musim hujan dan banjir di beberapa kota sepanjang jalur ini membuat lubang yang dihadapi lebih dalam lagi. Perbaikan jalan belum 100 persen selesaikan sehingga menuntut kewaspadaan lebih seluruh anggota tim.
Sekali lagi tim Avanzanationn Journey beruntung, karena mengendarai mobil dengan ground clearance 200 mm, paling tinggi dikelasnya. Begitu banyak lubang yang kami hadapi di jalur ini, tidak satupun ada gejala mentok. Sasis Unibody, juga membuat Avanza terasa lebih kokoh melibas jalan berlubang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.