JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi pasar wholesales motor nasional pada Juli 2009 tercatat sebanyak 548.604 unit atau meningkat sebesar 12,48 persen dari bulan sebelumnya 487.744 unit. Angka ini merupakan rekor tertinggi penjualan motor sepanjang tahun ini. Menariknya, Yamaha berhasil menyalip Honda dan menduduki peringkat teratas.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) yang diperloleh KOMPAS.com, total transaksi yang terjadi sepanjang Januari-Juli 2009 tercatat sebanyak 3.114.874 unit dengan rata-rata penjualan bulanan sebanyak 519.146 unit. Tapi, posisi ini masih berada di bawah periode yang sama tahun lalu atau turun 15,19 persen yang mencapai angka 3.672.859 unit.
Ternyata imbas krisis masih berdampak pada pasar otomotif nasional khususnya motor. Masih mengacu data tersebut, penjualan di Juli 2009 juga turun 6 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu 584.184 unit.
Salah satu yang menarik, dari rekap penjualan, persaingan ketat menduduki peringkat teratas penjualan secara nasional terjadi antara Honda dan Yamaha. Per Juli 2009, merek berlambang garputala ini berhasil menjadi juara baru setelah membukukan penjualan total 1.424.524 unit dengan market share 45,73 persen atau lebih besar 1,17 persen, menyingkirkan rival utamanya Honda yang hanya 1.407.957 unit (45,20 persen).
Prestasi yang diraih PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) motor Yamaha atas keberhasilannya menggungguli PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya Juli saja, tapi sejak April, Mei, dan Juni 2009.
“Sebenarnya sudah terlihat dari data AISI sejak April hingga Juli, tapi tidak ada yang mengulas dan kami (Yamaha) tidak bicara apa-apa. Karena market share nomor satu bukan menjadi goal kami. Market share hanyalah merupakan impact dari suatu proses yang terus menerus secara konsisten dilakukan dalam menjaga kualitas dan pelayanannya,” papar Vice President Director YMKI Dyonisius Beti kepada KOMPAS.com, jelang akhir pekan lalu.
Pada Juli 2009, Yamaha berhasil mencatatkan penjualan sebanyak 253.683 unit, menggeser Honda ke posisi kedua dengan melego 241.354 unit. Di posisi ketiga diduduki Suzuki dengan 46.886 unit, selanjutnya Kawasaki (6.441 unit), dan Kanzen (270 unit).
Terkait dengan keunggulan Yamaha, sebelumnya Direktur Pemasaran AHM Julius Aslan menyatakan, Honda meningkatkan produksi motor skuter otomatik (skutik) yang kini menjadi primadona. Produksi skutik akan dipacu dari 60.000 unit per bulan menjadi 90 ribu unit pada Agustus.
Namum, tampaknya upaya ini belum terwujud. Berarti, besar kemungkinan Yamaha bisa tetap memimpin hingga akhir tahun?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.